Bab 28

1.8K 161 7
                                    

-----
----------

.

.

.

.


Keesokan harinya, pada siang hari Indira sedang menonton film di ruang keluarga bersama dengan cici nya itu. Dia berada di dalam pelukan cicinya dan menyenderkan kepalanya di dada Shani sambil memakan beberapa cemilan.

"jangan banyak banyak ya de, nanti tenggorokannya sakit loh", ucap Shani sambil membenarkan rambut Indira.

Indira tidak merespon karna dia benar benar fokus pada film nya dan nyaman karna usapan lembut cicinya itu.

Shani berniat untuk mengajak adik bungsunya itu pergi ke suatu tempat agar tidak bosan berada dirumah terus selama dia dikasih waktu untuk membalikkan keadaan dan kerinduannya oleh pihak manager dari jkt48.

"dede mau ikut cici ga?", ucap Shani.

"kemana ci?, mau mau mauuu", jawab Indira sambil menegakkan badannya dan menatap Shani dengan ekspresi senang.

"ke butik bundaa sayangg.. gemasnyaa", Shani mencubit pipi Indira lalu menciumnya.

"ketemu Tante mama dong ci?? ayo ayo aku mau kesanaaa", Indira menarik lengan Shani berkali kali.

"yaa kamu mandi dulu dong deee, masa ga mandi sih nanti diledekin sama Tante mama loh", ucap shani.

"yaudah ayoo mandiii sama cicii",

"iya iya sayangg, yuk mandiii",

Shani menggendong Indira menuju kamar nya untuk mandi dan bersiap pergi ke butik milik bundanya itu, yang dikelola oleh Tante mama. Orang tua dari Lesya yaitu gaby.

Setelah mereka selesai mandi dan bersiap. Shani menyuruh Indira untuk menunggu di kasur dan bermain tab sebentar. Karna Shani ingin mengabari Tara,indah dan Gita yang sedang ada kegiatan di luar.

 Karna Shani ingin mengabari Tara,indah dan Gita yang sedang ada kegiatan di luar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Secret little sisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang