chapter 10

165 23 2
                                    

Halo semuanya jangan lupa vote and follow
Maaf, kalo ada yang typo

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Malam ini, areksa mengajak Nathan untuk datang ke ulang tahun keponakan nya. Awalnya Nathan menolak ajakannya tapi ia memaksa Nathan untuk hadir dan Karna bujukan nya akhirnya Nathan menyetujuinya. Kini areksa sudah berada di depan pintu rumah Nathan.

Ia menggunakan kemeja hitam polos dan celana jeans hitam, tidak lupa ia sepatu putih yang ia gunakan.

"Sorry, udah buat lu nunggu lama."sahut Nathan yang baru saja keluar, pemuda itu menggunakan baju kemeja hitam polos tidak lupa kancing baju yang tidak di pasang yang memperlihatkan kaos putih. Tidak lupa sepatu putih yang ia gunakan.

"Santai aja. Acaranya juga belom mulai."ucap Areksa yang terpukau dengan penampilan Nathan malam ini, ia bahkan tidak mengedipkan matanya.

"Woy! Woy Areksa! Eh malah bengong!!"panggil Nathan saat menyadari Areksa menatap.

Areksa tersadar dari pandangan,"hah ... Apa?"ucap Areksa.

"Gua tanya penampilan gua gimana, udah oke blum?"tanya Nathan.

"U-udah okee kok, manis."gumamnya yang masih bisa didengar oleh Nathan tapi tidak jelas.

"Apa? Lu ngomong apa tadi?"tanya Nathan.

Dengan wajah panik areksa, "gua-- gapapa. Udah yok pergi takut nya nanti telat."ujar areksa sambil melangkah lebih dahulu dari Nathan.

____
____
____

Dimalam yang sunyi dan gelap yang hanya di terangi lampu jalan dan juga cahaya bulan. Kedua pemuda di dalam mobil itu saling diam dan tidak ada yang ingin memulai berbicara. Sesekali Nathan menatap jalan dan sesekali ia melirik kearah areksa yang sedang fokus pada jalan.

Tidak lama mobil yang mereka tumpangi berhenti di sebuah acara yang tampak begitu mewah dari depan dengan dekorasi balon yang seperti u terbalik. Kedua nya berjalan dia atas karpet merah, keduanya berjalan beriringan layaknya pasangan.

"Itu mereka."ucap Areksa sambil menarik tangan Nathan. Mereka berhenti tepat di depan seorang wanita dewasa dengan seorang balita di gendong nya dan tidak lupa seorang pria disamping.

Keduanya disambut dengan baik oleh pasangan suami istri itu yang pemilik acara tersebut, "happy birthday keponakan Uncle."ucap Areksa. Areksa memberikan hadiah yang ia bawa tadi.

"Eh Areksa, akhirnya kamu Dateng juga. Aku kira kamu ga Dateng! Btw, itu siapa?"tanya wanita itu yang bernama Rina.

"Ini teman gua, namanya Nathan."areksa memperkenalkan Nathan ke sepupunya. Tampak keduanya berjabat tangan sambil memperkenalkan diri. Tidak hanya itu suami dari Rina yaitu Bagas juga ikut memperkenalkan dirinya.

"Lucu banget teman ku, sa."ucap Rina sambil menyenggol lengan areksa.

"Calon!"bisik areksa yang membuat Rina melotot kearah areksa. Ia mengedipkan mata untuk memberi kode dan dibalas anggukan dari areksa.

Nathan || BxB [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang