***
Ruangan sunyi nan gelap itu hanya dipenuhi dengan suara kipas angin yang menetralkan suhu ruangan, serta selimut tebal menutupi tubuh lelaki itu.
Sudah berapa lama dia mengurung diri nya di ruangan ini? Apa sudah saat nya negara tercinta mengalami fase maju seperti negara luar?
Nama nya Adnan Abraham, lelaki dengan usia 23 serta menekuni bidang pekerjaan fotografer. Ada beberapa faktor yang membuat Adnan memilih untuk menghilang dari dunia massa.
Adnan bangkit dari posisi tidur nya, seisi ruangan kamar nya dipenuhi oleh cup mie serta sampah-sampah bekas camilan ringan yang dia beli di supermarket. Adnan merasa di titik lelah nya dalam pekerjaan, serta patah hati yang masih terasa sampai sekarang.
Ngomong-ngomong soal patah hati? Siapakah Adnan Abraham? Dia adalah secret admirer Anindyaswari sejak dulu, lelaki itu juga alumni Sman 1 Bandung di angkatan 19.
Singkat nya dia dan Anin memiliki hubungan junior-senior, Adnan sangat dekat dengan Anin dalam pendekatan sebagai senior. Ada dua rahasia yang Adnan simpan sampai sekarang, yang pertama dia adalah stalker Anindyaswari, walaupun dia stalker dia tidak bermaksud menganggu kenyamanan Anin hanya saja obsesi itu cukup kuat.
Kedua, Adnan tahu secara detail kematian Anin dan payah nya dia adalah seorang pengecut yang tidak berani melapor sampai sekarang.
"Ah .. Apa gue menganggur lagi?" monolog Adnan seraya menatap langit-langit dinding kamar nya.
Tiba-tiba saja pikiran nya menyintas mengenai rekaman dalam ponsel lama nya, saat itu juga iris hitam nya melebar, dengan sergap Adnan bangkit dari kasur dan bergerak menuju komputer nya.
Dia menekan bagian file-file disimpan, Adnan menatap satu file dengan judul "pengecut" Adnan menghela nafas nya berat, badan nya sudah lemas semakin lemas, entah mengapa pikiran nya membawa dia ke arah itu.
"Gue gak sanggup, Anin .." Adnan menyentuh kepala nya yang terasa sakit, gejolak rasa bersalah meningkat sangat tinggi secara tiba-tiba.
Pada awal nya dia bisa memilih untuk menghilang dari dunia massa, itu disebabkan oleh kesalahan nya secara fatal, salah satu klien Adnan menciduk satu file yang berisikan foto Anindyaswari saat itu harus nya Adnan memberikan file foto pernikahan milik sang Klien namun dia salah mengirim file yang berisikan foto-foto Anindyaswari, yah isi foto itu ada hal yang tidak senonoh sedikit.
Tidak mau hal besar terjadi, Adnan memutuskan vakum dari dunia fotografi dia lebih baik menghilang saja terlebih dahulu, dia takut klien nya itu menyebarkan hal tersebut, ah bodoh sekali ...
Adnan meraih ponsel nya untuk membuka media sosial nya, cukup suntuk beberapa saat namun dia bisa mengalihkan nya untuk bermain media sosial sejenak. Dia membuka aplikasi twitter, ketika sedang meng-scroll timeline Adnan menemukan postingan seseorang yang seperti nya dia kenal itu siapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Renjana Abadi
Teen Fiction"Nama doang Abadi, tapi orang nya nggak Abadi" Kalimat itu keluar dari mulut lelaki jangkung di samping si surai coklat Renjana. Lelaki itu Tanggara Sabiru nama nya. Sabiru adalah saksi bahwa sosok amerta itu benar-benar lenyap di hadapan nya setel...