Disebuah desa terjadi kekacauan yang sangat kacau. Terjadi pembunuhan masal yang disebabkan kaum iblis dari kejadian itu hanya menyisakan satu dari sekian penduduk desa tersebut dan pemuda itu diselamatkan oleh seorang penyihir agung dan melatihnya...
"Haru kau yakin dengan ini?"tanya daren dengan menatap tajam para bandit yang mengelilingi kereta kuda.
"Jika aku tidak yakin kenapa aku harus mengeluarkan sihir tingkat menengah pada mereka yang mengelilingi kita."jawab haru sambil memunculkan pola sihir di langit hal itu membuat para bandit terkejut.
"Rain of fire"dari pola sihir di langit mengeluarkan bola api yang menghujani para bandit.
Duarr
Duarr
Duarrr
Duarrr
Para bandit yang tidak bisa mengelak dari hujan api tubuh mereka terbakar dan hanya menyisakan tulang belulang saja. Bandit yang masih selamat melihat itu menjadi ketakutan kecuali ketua bandit yang menyeringai kecil. Daren dan prajurit cleo yang melihat sihir tingkat menengah dari haru bergidik ngeri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Masih ingin bertarung?"tanya haru dingin pada ketua bandit yang menyeringai padanya. Ketua bandit tertawa keras membuat bawahannya terkejut dengan tawa ketua mereka.
Tiba-tiba ketua bandit itu melesat ke haru dengan cepat. Daren dan prajurit Cleo yang melihat itu terkejut dan segera menghampiri haru namun mereka berhenti saat tongkat sihir haru mengeluarkan aliran listrik. Aliran listrik itu mengarah pada ketua bandit dengan cepat ketua bandit menahan aliran listrik itu dengan pedangnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*POV ketua bandit
"Sial aliran listrik ini begitu kuat,jika terus begini pedang ku akan hancur."gumamnya pelan dengan menatap pedangnya yang mulai rentak. Aku menoleh dan melihat penyihir elf itu menatap ku datar hal itu membuat ku terkejut karena dia tidak kehabisan daya sihir padahal daya sihirnya begitu lemah.
"Apa mungkin dia membatasi daya sihirnya? Itu tidak mungkin karena jika dia ketahuan membatasi daya sihir maka dia akan mendapatkan hukuman."gumam ku lagi dengan menatapnya dan tiba-tiba dia menghilang hal itu membuat ku waspada terhadap sekeliling.
"Apa yang kau katakan adalah kebenaran, ternyata pengamatan mu cukup jeli dalam mengamati daya sihirku."bisik pemuda elf yang tiba-tiba membuat mengayunkan pedang ku ke samping dan tidak ada apa-apa.
"Electric shock"tiba-tiba tubuhku tersetrum listrik bertenaga tinggi seketika tubuhku mati rasa dan tergeletak di tanah. Aku menoleh padanya yang berada di samping kiri ku dan melihat dia menodongkan tongkat sihirnya padaku.
"Apa yang kau lakukan pada ketua kita,penyihir elf?"seseorang yang membuat penyihir elf itu menoleh pada sumber suara. Aku sangat mengenal suara siapa itu. Dia adalah Tio tangan kanan ku dan dia juga seorang penyihir kelas menengah.
Aku percaya jika Tio bisa mengalahkan penyihir elf ini. Sebab Tio bukan hanya penyihir tingkat menengah tapi dia juga merupakan penyihir api tingkat tinggi.
"Apa kau tidak bisa melihat apa yang aku lakukan pada ketua mu yang bodoh ini?"tanya penyihir elf ini dengan menginjak perutku dan menekannya.
"Singkirkan kaki mu dari perut ketua ku..Fire waves."ombak api muncul dari tanah dan langsung mengarah pada penyihir elf ini. Fire waves adalah sihir paling kuat milik Tio.
Aku bisa lihat penyihir elf memunculkan senyum dingin dan tiba-tiba muncul ombak air yang lebih besar dari ombak api milik Tio. Ombak api Tio seketika lenyap dari pandangan mata. Aku bisa lihat jika Tio terkejut.
"Lightning strike."
Swooshhh
Duarrr
Petir itu menyambar tepat di depan Tio dan menciptakan ledakan yang membuat Tio terpental hingga punggungnya menghantam pohon.
"Menyerah atau lanjut?"tanya penyihir elf sambil menatap tajam nan dingin hal itu tentu membuat ku terkejut.
"Ak...aku menyerah."ucapku dengan mengangkat kedua.
"Pilihan bijak."ucapnya lalu berjalan ke samping putra mahkota.
*POV ketua bandit end.
Haru sesungguhnya sedikit menyesal telah membunuh beberapa bandit,tapi apa boleh buat kah itu sudah terjadi. Haru menoleh pada daren yang menatapnya terkejut.
"Healing light"haru mengarah tongkat sihirnya ke langit seketika dari ujung tongkat haru mengeluarkan cahaya kuning dan muncul pola sihir di langit. Dari pola sihir itu muncul cahaya-cahaya kecil menghujani para bandit yang selamat.
Seketika luka para bandit menghilang di jadikan dengan tubuh yang kembali segar seperti sedia kala.
"Sihir yang indah."ucap daren membuat haru tersenyum lalu masuk ke kereta kuda. Daren menyusul haru yang sudah masuk duluan. Prajurit Cleo berjalan ke depan dan duduk di samping kusir.
"Segera jalan."dengan cepat kusir menjalankan kereta kuda. Secara perlahan kereta kuda itu semakin menjauh dan meninggalkan para bandit yang menatap ke arah kereta kuda itu pergi.
Ketua bandit itu menyuruh semua anak buahnya kembali ke markas. Segera mereka pergi kecuali Tio yang masih menatap ke arah kemana kereta kuda itu pergi hal itu membuat ketua bandit heran.
