MY FAVORITE GIRL

135 103 8
                                    

Dirimulah yang akan menjadi momen terindah dalam hidupku yang panjang ini

***

Hubungan antara kedua sejoli itu semakin hari semakin membaik, mereka saling mencintai saling melontarkan kata-kata cinta yang mungkin tak akan bisa dilupakan.

Dimalam hari beratapkan langit malam yang bertabur bintang-bintang, Riyan dan Bella sedang bersenda gurau di teras rumah Bella. Tiba-tiba ditengah pembicaraan Riyan berkata jika dirinya ingin melakukan sesuatu.

"Bella mau Riyan nyanyiin nggak?"

"Emang Riyan bisa nyanyi?"

"Bisa dong, jangan remehin Riyan ya,"

"Hihi, Riyan mau nyanyi lagu apa?"

"Ehm my favorite girl punya Justin Bieber gimana?"

Dengan tatapan sinis ke arah Riyan. "Ih kamu lagi godain Bella ya,"

"Nggak apa-apa lah kan aku godain pacarku sendiri," sambil mencubit pipi Bella.

"Yaudah yah bentar Riyan ambil gitar di sepeda, tadi Riyan sengaja bawa gitar soalnya mau nunjukin kalo Riyan bisa nyanyi," Riyan berdiri dari duduknya dan berjalan menuju ke sepedanya.

Tak lama kemudian Riyan kembali sambil membawa gitar coklatnya lalu duduk kembali di samping Bella.

"Riyan mulai yah," ujarnya yang dibarengi dengan anggukkan Bella.

but never knew you'd get like this

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

but never knew you'd get like this

girl what you do to me

you're who I'm thinkin of

girl you ain't my runner up

and no matter what you're always number one

my prize posession

one and only

adore ya girl i want ya

the one I cant live without

that's you that's you

you're my special little lady

the one that makes me crazy

of all the girls I've ever known

it's you, it's you

my favorite, my favorite

my favorite, my favorite girl

my favorite girl

Tak bisa dipungkiri suara Riyan begitu merdu sekali, walaupun terkadang tingkahnya itu ngeselin. Bella yang nyanyian tersebut sedikit tersipu karena Riyan langsung menyanyi dilirik tersebut dan hal itu membuat Bella menjadi tersipu.

Cowok berkaos putih itu terus menyanyi dengan beberapa kali melirik cewek yang ada disebelahnya. Rasanya Riyan tidak ingin pernah terpisah darinya.

"Haha gimana enak kan suara Riyan," ujarnya dengan membanggakan diri.

"Riyan kenapa nggak jadi penyanyi aja kalo suaranya enak kayak gitu?"

"Udah kok!!"

"Hahh dimana? Kok Riyan nggak pernah cerita ke Bella,"

"Di lampu merah,"

Bella yang mendengar hal tersebut langsung memutar bola matanya malas. "Haha jangan marah yah Bella Riyan cuma bercanda kok," Riyan yang berusaha menenangkan Bella.

"Tapi Bella suka nggak sama lagu yang Riyan nyanyiin?"

"Suka, suka banget malah. Mulai sekarang dan seterusnya lagu itu bakal jadi lagu favoritnya Bella,"

"Kalo gitu Riyan juga bakal nyanyiin buat Bella terus,"

"Beneran kan Riyan nggak bohong kan?" tanya Bella dengan semangat.

Melihat antusias Bella membuat Riyan begitu semangat dan Riyan berjanji akan menyanyikan lagu tersebut setiap kali mengingat Bella dan juga saat Bella menyuruhnya.

Hampir 2 jam mereka berbincang dan tak terasa hari sudah mulai larut. Bella menyuruh Riyan untuk pulang karena besok Riyan masih harus sekolah, namun Riyan bersikeras untuk tidak pulang Riyan beralasan masih rindu dan ingin berlama-lama dengan pacarnya.

"Riyan ini udah malem kamu besok kan harus sekolah," ucapnya sambil mengelus rambut Riyan.

"Riyan biasanya bangun pagi kok,"

"Iya Bella percaya kok, tapi Riyan harus tetep pulang harus tidur lebih awal biar nggak ngantuk pas pelajaran,"

Sungguh Riyan tidak ingin berpisah dari Bella walaupun hanya sebentar saja. Namun karena paksaan dari Bella akhirnya Riyan mengalah dan memutuskan untuk pulang.

MASIH BERLAKU NGGAK?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang