3

32 9 6
                                    

Allo gayysss sebelumnya kita kenalan dulu kuyy
Panggil saja saya ini Fey ya gayss
Ohh gayss gw ini orang nya baik hati dan tidak sombong. Jadi salken aja ya

Jangan lupa follow sosmed i yaww

Jangan lupa follow sosmed i yaww

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tandain ya kalo ada typooo

Happy reading gayysss

🍂🍂🍂

Saar mengerjakan kerkel, Reria berencana untuk mengajak teman-temannya termasuk Fayansa dan Nenia untuk jajan seblak.

"Fa kita jajan seblak yuk, disini yang dagang seblak dimana?" Tanya Reria.

Fayansa ingin menolak ajakan Reria, tapi Fayansa tidak bisa menolak ajakan Reria Karna jika ia menolaknya ia takut menyakiti hatinya.

Fayansa memiliki sifat yang tak tegaan tapi ia seorang pendendam.

"Eumm ayok aja" jawab Fayansa dengan tertekan.

Sementara tugas kerkel mereka belum selesai di kerjakan, tapi mengapa Reria malah mengajak jajan dan sedari tadi Reria dan yang lainnya hanya melihat dan mengobrol, sementara Fayansa dan Nenia mengerjakan tugas kerkelnha berdua.

"Ni orang niat ga sih ngerjain tugas udahlah jadi beban, ga guna, malah ngajak jajan lagi " batin Fayansa dan menoleh ke arah Nenia dengan raut wajah yang kesal.

Nenia yang menyadari Fayansa memberikan kode batin, Nenia pun ikut membatin dan menunjukan raut wajahnya kepada Fayansa.

"Iyakan? Tolol tu orang" batin Nenia yang langsung di tanggapi Fayansa dan Fayansa mengangguk seolah mengerti.

Fayansa dan Nenia adalah dua orang yang spesial. Maka dari itu mereka berteman.

Fayansa yang pemarah, banyak ngeluh dan selalu bertingkah tolol ditemukan dengan Nenia yang sedikit penyabar, bawel dan selalu ngabrut dengan tingkah Fayansa yang konyol.

Dan Karna itulah bereka berteman dan memiliki komunikasi batin.

Di sela mereka berdua, ada Pita yang memotong komunikasi Fayansa dan Nenia.

"Ehh ini kan belum beres, gimana besok aja? Hari ini kita jajan seblak, kamu yang beresinnya ya Fa" ujar Pita dengan entengnya memperkerjakan Fayansa dengan mudah.

Fayansa membeku seketika, bagaimana ini? Bagaimana caranya ia menolak suruhan Pita? Dan dengan bodohnya Fayansa, ia malah mengangguk seakan ia setuju.

Perjalanan Cinta Fayansa [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang