54. Mutiara Azahra

890 59 0
                                    

###___vote bengg___###
























Setelah menginap di rumah Katherine esoknya Marsha shopping seperti yang di sarankan kekasihnya.

Ia tak perlu memikirkan dompet kosong lagi karena Zeean telah menjatahnya.

Awalnya Marsha ragu, Marsha bukan tipikal orang yang akan langsung bergembira membelikan semua uang yang di berikan Zeean, ia masih merasa sungkan dan tidak enak.

Karena dalam hatinya ia merasa itu bukan hak nya dia, dia belum pantas di berikan uang seperti itu.

Betapa terkejutnya ia Saat mengecek saldo ATM yang di berikan Zeean yang ternyata isinya 10jt

Marsha tidak mengira pria itu akan memberikan kartu berisi uang sebanyak itu.

Apalagi semalam Zeean bicara di telpon jika uangnya kurang atau habis Marsha hanya tinggal memberitahunya dan nanti ia yang akan isikan kembali.

Marsha hanya anak gadis yang baru beberapa hari yang lalu lulus kuliah, dari ia lahir sampai saat ini ia masih beban orang tua, yang setiap bulan akan meminta jatah uang pada ayahnya jika habis.

Marsha tidak menyangka Zeean akan memberikan uang sebanyak itu karena setiap bulan ayahnya hanya memberikan uang jajan padanya 1,5jt dan itu harus cukup untuk satu bulan

Marsha merasa ia masih bagian dari beban orang tuanya bukan beban Zeean dan dia memberikan hati cintanya bahkan tubuhnya bukan untuk mengincar hartanya Zeean.

Ia merasa iba juga karena zeean yang kerja dan malah dia yang menghabiskan.

Mungkin jika Zeean sudah menjadi bagian dari keluarganya dia juga akan meminta karena itu akan jadi kewajiban Zeean, namun ikatan mereka hanyalah ikatan pacaran bukan tunangan bahkan berumahtangga.

Marsha merasa kasian dan berpikir, masa Zeean yang kerja gue yang habisin uang hasil kerja nya?? Enak banget gue cuma modal cinta di kasih ATM begini?? Apa Zeean mikirnya dia membayar gue Karena gue ngasih tubuh gue ke dia?? Atau mungkin ini cara zeean agar jauh dari gue trus lari dari tanggung jawab?? Meskipun ga hamil gue maunya Zeean bertanggung jawab sampai akhir. kenapa harus libatin uang sih?? Kalo dia ngasih benda atau makanan gue seneng-seneng aja tapi kalo uang, malah takut kalo bukan jodohnya sama dia nanti dia minta balik uang yang pernah dia kasih ga ya???

Semua pertanyaan itu muncul di benak Marsha.

Namun, Katherine terus saja mendorongnya untuk membelanjakan kartu itu, memberikan Marsha opini-opini yang menurutnya hal seperti itu wajar pada masa kini dan tak ada yang perlu di khawatirkan.

"Malah bagus cah bang Zeean mau ngejatah Lo... Simulasi jadi laki di masa depan, jadi Lo bisa nilai dia bisa  bertanggung jawab atas hidup Lo atau enggak.." ucap Katherine saat mendengar Marsha bilang bahwa Zeean mulai saat ini akan menjatah Marsha setiap bulannya

Tentu saja Katherine berpikir terbalik karena ada maunya.

Apalagi jika bukan nebeng berbelanja dengan kartu dan dana dari orang yang sama.

"Tapi gue masih ga enak hati tau tin.. gue takut di kira manfaatin duitnya doang, gue juga takutnya kita ga jodoh terus pas putus dia nagih-nagih apa yang udah dia kasih ke gue..." Ujar Marsha

"Waduuuuuu cah cah.... Udah ngentod masih bisa-bisanya mikir ga jodoh, ya kalo takdirnya dia bukan jodoh Lo tinggal Lo tagih balik.. 'mampu ga balikin keperawanan gue...!!' gituin aja cah... Lagian lu bukannya mikir berarti dia serius sama Lo malah mikir kebalikannya 'takut ga jodoh' bisa-bisanya udah di grepein masih bisa mikir ga jodoh...!!!" Ucap Katherine tanpa sensor setiap pengucapan nya

Fantasi Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang