bagaimana jadinya jika kamu adalah seorang adik sepupu dari haitani bersaudara? name aulia febrian adalah adik sepupu dari haitani bersaudara, name seorang blasteran jepang dan indonesia walau begitu ia pernah tinggal dijepang saat umurnya 3 tahun d...
Di siang hari ini name menghela napas yang ke-99990 kali. Name kini di landa kebingungan, karena ia harus pulang ke indo minggu depan. Sebenarnya name sudah nyaman banget sama petinggi bonten.
Terutama koko bau duit. Jadi ya dia gak tega harus pergi meninggalkan mereka tapi ya mau gimana lagi. Mana dia harus sekolah lagi pula hadeh pusing deh. "Gimana ya ngasih tahu mereka?..." gumam name bingung.
"Kalau gak di kasih tahu bakal nyariin tapi kalau di kasih tahu bakal gak bolehin," gumam name yang pusing. "Apa aku harus menghabiskan waktu sama mereka ya? Itung itung kenangan," ucap name lirih. "Yosh sudah kuputuskan, aku akan menghabiskan waktu sama mereka!" Ucap name dengan semangat 45.
Name keluar dari kamar menuju lantai bawah dan terkejutnya ia saat melihat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'...gila..' batin name yang capek. "Oh name, kau sudah bangun toh" ucap ran yang menyadari keberadaan name. Name mengangguk. "Eum ini ceritanya kalian lagi ngapain ya?" Tanya name.
"Kami sedang memberi sesajen kepada kanjeng kokonoi" ucap sanzu. "Tapi kok... kamu ngasih sesajennya beda sendiri zu?" Tanya name. "Biar beda dari yang lain" ucap sanzu.
"Name, kenapa wajah mu kayak murung begitu?" Tanya kokonoi yang habis menerima sesajen dari teman(beban) nya. "Gwenchana~" ucap name dengan nada dramatis.
"Terserah deh" ucap kokonoi yang pasrah. "Oh iya name kau mau makai baju yang kubelikan gak?" Tanya sanzu. "Bisa tapi malu" ucap name. "Berarti gak bisa?" Tanya ran. "Bisa tapi malu" ucap name lagi.
"Berarti gak bisakan?" Tanya kakucho. "Bisa.." ucap name dengan jeda. "Tapi?" Tanya takeomi. "..tapi malu" ucap name yang membuat mereka bersweetdrop.
"Gakpapa, gak usah malu kami gak gigit kok" ucap ran. "Iya paling hanya dibawa kekamar" ucap sanzu yang langsung dihadiahi tendangan maut mikey. "Ini bajunya dipakai ya" ucap kokonoi sambil memberikan paper bag berisi baju.
"Huh baiklah aku pakai deh" ucap name pasrah saat melihat tatapan mikey yang menurutnya imut. Name pergi kekamar mandi dan memakai baju.
Beberapa menit kemudian, name keluar dan berjalan ke tempat petinggi bonten berada. "Eum bagus gak?" Tanya name yang malu. Mereka menoleh dan mereka mengangguk senang dan memotret name.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yang dipakai name.
"Ih jan difoto dong" ucap name sambil mengembungkan pipinya. "Siapa suruh kamu lucu" ucap kokonoi. "Ugh terserah!" Ucap name sambil melipat kedua tangan dan memalingkan wajah.
"Duh putri marah nih" goda rindou. "Ih apaan sih!" Pekik name yang malu dan kesel. "Baiklah, baiklah maaf ya tuan putri" ucap mereka semua begitu juga mikey yang membuat wajah name memerah.
"Ehm iya deh kumaafin" ucap name dengan rona merah menjalar dipipinya. "Beneran nih putri name?" Tanya ran. "Iya kumaafin" ucap name lembut dengan senyum manis nya. Seketika rona merah menjalar diwajah petinggi bonten.