Hallowwrr seng hehew.
Happy Reading.....
4 tahun berlalu kini souta telah lulus dan ia memilih untuk bekerja daripada kuliah, dan terlihat souta yang duduk di pinggir pantai sambil memandang betapa indahnya lautan biru itu, ia terus memandangi nya seolah sedang bertatap mata dengan seseorang yang lama ia tunggu, tanpa sadar ada seseorang yang memanggil souta dan menepuk bahunya.
"Sou ke dalam yuk bentar lagi hujan" ucap nya.
Souta yang di tepuk bahunya seketika kaget dan langsung melihat orang itu dengan tatapan tak bersahabat sambil berujar.
"Eh ayam kadal gurun!! " kaget souta.
"Wkwkwk " tawa orang itu.
"Apasih exu ngagetin aja lo" ketus souta.
"Lgian elu ngelamun mandangin laut, keinget siapa lo? " tanya exu.
"Nanti gua ceritain udh yuk masuk mau hujan" ucap souta lalu beranjak masuk ke rumah dan diikuti oleh exu.
Sesampainya di dalam benar saja kini turun hujan yang amat deras, mereka memutuskan untuk ke dapur dan membuat teh hangat, Rion yang baru saja pulang dengan pakaian basah, Caine yang baru turun dari tangga melihat rion basah kuyup ia pun menghampiri dan menyerahkan selimut untuknya, souta yang melihat itu hanya tersenyum gemas, seperti istri yang bantuin suaminya, batin souta lalu mereka exu di ajak souta pergi ke kamar nya, sesampainya di kamar ia langsung duduk di pinggir kasur dan exu duduk di sofa, souta pun menceritakan apa yang ia lamun kan.
"Jdi tadi gua lagi ngelamun in seseorang" ujar souta.
"Siapa? " tanya exu.
"Namanya gin, adik dari Caine yang di habisin sama anak buah lily, gin itu ganteng loh xu dia juga perhatian, tapi dia juga punya trauma sama aku soalnya dia pernah aku bentak smpe dia kabur trus kecelakaan, tapi lambat laut dia gk takut lagi sama aku, pas tahun di mana gin di siksa sama lily hati aku sakit xu rasanya sepi hingga sekarang, dia janji bakal balik lagi tapi udh 4 tahun dia gk balik, aku sempat ngira dia bohong tapi aku mutusin buat nunggu dia berapa tahun dan abad aku bakal nunggu dia " jelas souta panjang lebar.
"Jdi intinya kalian punya janji gitu? " tanya exu.
"Iya dia tiap hari datang ke mimpi ku tau dia ngabarin dia baik² aja trus aku di ajak bersenang-senang trus kita naik perahu bareng" ucap souta yang membuat raut wajah exu seperti bersedih.
Souta pun menatap langit² di kamarnya agar ia tak menangis , exu yang melihat itu pun mendekati nya dan memeluk souta erat agar souta dapat merasakan kehangatan, souta yang di peluk pun membalas pelukan itu , ia tak tahan dengan air mata yang membendung akhirnya ia meneteskan air mata nya isak tangis dari mulut souta dapat di dengar oleh exu lalu exu berujar.
"Gpp sou kak gin bakal balik, klo gk balik aku demo dia enak aja bikin kamu nangis" ujar exu.
"Hikss tapii aku udh nunggu hikss lama" isak souta.
"Udh ututu jngn sedih okey semuanya bakal balik ke semula,kita gk bakal bisa ngerubah takdir sou" ujar exu mengelus punggung souta agar si empu tidak menangis.
Tak lama dari itu mata souta memberat lalu ia tertidur di pelukan exu mungkin ia kelelahan menangis, exu pun membaringkan tubuh souta di kasur lalu keluar agar tidak mengganggu souta.
//posisi Caine
Caine sedang sibuk mengurus rion yang tiba-tiba demam karena kehujanan, rion seperti bayi ketika ia sakit jadi Caine kewalahan karena rion memeluk perutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘁𝗵𝗲 𝗳𝗼𝘅 𝗱𝗲𝗺𝗼𝗻 𝗮𝗻𝗱 𝘁𝗵𝗲 𝗯𝗹𝘂𝗲 𝗵𝗮𝗶𝗿 [𝗚𝗶𝗻𝘀𝗼𝘂]
FanfictionCERITA INI 100% KARANGAN SEMATA, HANYA FANTASI TOLONG BEDAKAN MANA YANG FAKE DAN REAL. DAN MOHON SUPAYA TIDAK MENYAKITI HATI READERS MAUPUN AUTHORNYA ♡ #ginsou <3 Ini hanyalah cerita jangan di masukkan ke hati dan pikiran serta ini cuma fake gk ada...