13. Loosen

543 72 16
                                        


[ 2023 ]

Gun berjalan tergesa di koridor rumah sakit. Mix tidak banyak menjelaskan di sambungan telfon. Ia hanya tahu bahwa Off tiba-tiba pingsan saat sedang menjenguk Mix. Suara Mix saat bercerita tercekat, tersendat oleh isakan yang terdengar menyakitkan. Gun bahkan tidak sanggup menyangkal bahwa ia bukan daddanya. Isakan Mix terdengar terlalu perih. Gun tidak sanggup menyakiti putranya lebih lagi.

Gun bisa saja mengira Mix berbohong. Namun dalam perjalanan tadi, saat sedang berada di dalam taksi, supir taksi tiba-tiba bertanya, "Apakah anda seorang omega?"

Gun terkejut. Jarang sekali ada orang yang mengetahui identitasnya dalam pertemuan pertama. Gun memiliki feromon Off, feromon seorang alpha. Siapapun yang tidak mengenal Off akan mengira ia seorang alpha. Tetapi detik itu, saat Gun mencoba membaui dirinya sendiri, ia sadar bahwa feromon Off memudar. Ketakutan merambat di tubuh Gun. Ia menjadi yakin bahwa Mix tidak sedang mengada-ada.

Sesuatu telah terjadi pada Alpha-nya.

Gun melihat Mix duduk sendirian di kursi tunggu, di depan unit gawat darurat. Mix menunduk memandangi kedua telapak tangannya yang kosong. Isakannya terdengar samar. Saat Gun memanggil nama putranya dengan lembut, alpha istimewa itu menatap Gun dengan air mata yang tidak berhenti membanjir di pipinya. Kaki Gun dengan cepat bergerak ke arahnya, menampung rapuh putranya dalam dekapan yang hangat.

Mix berakhir menangis sejadi-jadinya di pundak Gun.

Gun tidak mengerti. Gun tidak tahu apa yang terjadi. Tetapi melihat putranya menangis begitu pilu pelan-pelan membuat hatinya patah pula. Gun mengusap punggung Mix hati-hati, berusaha menyatukan kembali serpihan diri Mix yang sedang pecah berserakan.

Tak lama, seorang dokter keluar dari dalam ruangan. Dokter itu menghela nafas saat melihat Gun. Gun tidak tahu apakah itu helaan nafas kelegaan atau justru sebaliknya.

"Anda omega-nya?"

Gun mengerjap. Feromon Off memudar. Siapapun akan tahu kalau ia seorang omega. Gun tidak punya celah untuk berbohong.

Gun mengangguk ragu.

"Bisa kita bicara?"

Gun melirik Mix yang masih menangis di kursi tunggu. Mulai khawatir apakah ia bisa meninggalkan alpha kecil itu sendirian?

Gun berakhir mengangguk lagi. Ia tidak bisa menenangkan Mix tanpa tahu kondisi Off.

Gun mengikuti langkah dokter itu menuju ke ruangannya.

***

"Kanker rut."

Gun menautkan alis. Ia paham istilah kanker. Ia juga mengerti istilah rut yang dimiliki oleh setiap alpha dewasa. Tetapi ketika kedua kata itu digabungkan, Gun tidak mengerti.

"Kondisi dimana seorang alpha mengalami kanker di salah satu bagian reproduksi karena tidak bisa menangani masa rut-nya dengan baik."

Apa yang terjadi? Off adalah alpha hebat yang dikagumi banyak orang. Ia bisa dengan mudah menggaet siapa saja ke ranjangnya. Bagaimana bisa Off terkena penyakit ini?

"Tolong jangan salahkan diri anda karena anda tidak tahu."

Dahi Gun semakin berkerut. Menyalahkan diri? Tidak tahu apa?

"Kanker ini terjadi kepada para alpha yang tidak melepaskan mate-nya setelah perceraian."

Gun tertegun. Bukankah ia sudah memutuskan ikatannya?

"Ikatan mate tidak bisa diputus sebelah pihak. Jika salah satu pasangan memutuskan ikatan lebih dulu, maka akan ada ikatan yang masih terbentuk sampai pasangannya juga melakukan pemutusan ikatan juga. Seperti bau feromon alpha yang masih melekat dalam diri omega, hal tersebut disebabkan oleh ikatan yang masih terbentuk dalam diri alpha."

OCHRE [ OffGun ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang