18. Dhug!

24 5 2
                                    

Halooo, enjoy reading my story!

Jangan lupa tinggalkan vote atau komen kalau kalian suka dengan cerita ini^^

Pliss jangan jadi silent reader. One vote from you can make me happy.

╭┉┉┅┅┅┅┄┈┄┄┄┄•◦ೋ•◦❥•◦ೋ
Date: Rabu, 15 Mei 2024
•◦ೋ•◦❥•◦ೋ•┄┈┈┈┄┄┅┅┅┅┅┉╯

Alaska, Gevin dan Darren melangkah memasuki kelasnya. "Maven kenapa gak masuk?" Tanya Gevin.

"Kata bokapnya hari ini dia absen dulu," ucap Darren.

"Kenapa?" Alaska bertanya.

"Ntah. Om Alger gak ngejelasin," jawab Darren. Ethereal mendengarkan percakapan mereka.

'Maven absen? Tumben. Biasanya dia bolos, gak absen,' batin Ethereal.

****

Siang hari. Maven duduk di ruang TV sambil memandangi boneka dino hijau dari Cleva, dengan televisi yang menyala. Gaxelynn mendekatinya.

"Sayang." Panggilan dari Gaxelynn, membuat Maven menoleh ke arah sumber suara.

"Ngapain lo di sini?!" Tanya Maven dengan nada tidak ramah.

"Kamu udah makan belum?" Tanya Gaxelynn. Maven menggeleng.

"Makan yuk. Kalo kamu gak makan nanti Papa kamu marah lohh."

"Gak usah sok perhatian lo."

"Aku ambilin makan, ya?" Gaxelynn berjalan pergi.

'Cleva anaknya siapa? Cute banget, sekilas dia mirip Mama. Gue kangen sama Cleva. Apa jangan-jangan gue suka sama Cleva? Isshh, gak mungkin! Ya kali gue suka sama bocil,' batin Maven.

'Kalo seandainya gue sama Cleva saling suka terus nikah. Kayaknya perlu waktu bertahun-tahun buat nunggu Cleva dewasa. Keburu jadi kakek-kakek gue, haha,'

'Bisa jadi jodoh gue masih di tempat yang jauh, masih bayi, atau mungkin belum lahir. Kira-kira nanti gue nikahnya sama siapa, ya?'

'Kalo seandainya gue nikah sama Ethereal, pasti bakal ada perang dunia tiap hari. Semoga gue gak nikah sama Ethereal,' batinnya.

ㅤㅤGaxelynn kembali dengan membawa sepiring makanan dan segelas air mineral. "Maven, makan dulu yuk."

Lamunan Maven buyar ketika dia mendengar suara Gaxelynn.

Cewek itu meletakkan gelas di atas meja, menyendok makanan dan menyodorkannya di depan bibir Maven.

"Aaaaa.." Maven menepis tangan Gaxelynn.

"Ayo makan, Maven."

"Gak nafsu."

"Kamu habis ngapain aja sih? Sampe gak nafsu makan."

"Gue gak nafsu makan karena ada lo di sini," tekan Maven. Gaxelynn cemberut.

"Kamu dapet boneka dino itu dari siapa?" Gaxelynn bertanya saat menyadari Maven menggenggam sebuah boneka dino.

"Kepo banget lo."

"Bukan dari gebetan kamu 'kan?!"

"Kepo."

"Kasih tau!"

"Bukan urusan lo." Maven bangkit dari duduknya dan berjalan menuju tangga.

"Maven!!" Gaxelynn menghentakkan kakinya, kesal.

MAVEN [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang