17 Survive.
Saat ini mereka hampir mendekati pos 2, banyak kejadian yang bisa dibilang biasa karena tidak terlalu banyak zombie disekitar sini.
Hari sudah mulai malam hari, mereka sedikit takut dan semakin was was karena kota yang semakin lama semakin gelap.
"Gapapa guys.. Kita cuma perlu lurus aja.. " Ujar Oline menenangkan teman temannya.
Regie cs segera menyiapkan senjata mereka sebagai bentuk waspada mereka, mereka memiliki perasaan aneh ketika mereka melewati jalan yang satu ini.
Levi berjalan dengan santai dan waspada, sampai sesuatu terjadi padanya.
"Akhh!!" Zombie tiba-tiba muncul dari kegelapan dan langsung mendorong levi.
Levi terjatuh dan ia langsung menahan zombie yang hampir menggigitnya dengan tongkat yang ia bawa. Trisha dan Nachia langsung menolong Levi dengan memukul dan mendorong zombie itu, namun zombie itu tak lekas pergi dan terus berusaha melukai Levi.
Levi menatap mata zombie itu lalu terkejut, zombie yang ada dihadapannya adalah adik nya Lyvia. Levi menatap wajah adik kesayangannya yang telah berubah menjadi zombie, air mata Levi menetes begitu saja.
"Lyvia.. Maafkan kakak ga bisa jagain kamu" Suara Levi bergetar karena menangis.
Teman teman lain Levi yang sedang melawan zombie disekitarnya langsung menoleh ke suara Levi yang bergetar. Semua orang menjadi iba dan tidak enak, apalagi Levi sering bercerita bahwa ia merindukan adiknya dan ingin bertemu adiknya yang semoga saja sudah berada di tempat evakuasi dan selamat.
Tangan yang digunakan Levi sebagai pelindungnya mulai melemah, adiknya yang telah menjadi zombie itu mulai mendorong tangan Levi dengan lebih kuat. Levi tidak sanggup untuk melawan adiknya dan ia tak bisa melakukannya lagi.
Kimmy menghela nafasnya lalu menargetkan arah senapannya pada zombie yang sedang menindihi Levi. "Sorry Levi, zemoga Lyvia bisa tenang disana"
Dorr..
Peluru yang ditembakkan Kimmy membuat kepala zombie itu berlubang, zombie itu langsung melemas dan terjatuh diatas tubuh Levi. Levi terkejut lalu ia memeluk tubuh Lyvia untuk yang terakhir kalinya, lagi lagi dan lagi ia menangis dalam diam namun dalam.
"Tetaplah hidup kak.. " Levi membuka matanya melihat wajah dan kedua mataLyvia yang tengah menatapnya saat ini.
lalu zombie itu perlahan melemas kembali dan mati.
Teman teman yang lainnya menatap Levi yang masih memeluk tubuh mayat zombie adiknya itu dengan erat. Mereka menundukkan kepalanya sebagai bentuk kesedihan dan doa semoga adik Levi bahagia dan tenang disana.
↓ ↓ ↓ ↓ ↓
Saat ini mereka telah berada di pos 2, suasana menjadi cukup sunyi karena kejadian tadi. Terutama Levi yang sedang menatap ke arah luar, ia bisa melihat para zombie yang sudah tumbang dan juga beberapa zombie lainnya yang masih hidup di jalanan."Ok gais... Kita makan malam setelah itu istirahat oke? Kita juga harus nentuin tim siapa saja untuk pergantian shift malam. " Ujar Ribka dengan menepukkan kedua tangannya.
Semua orang langsung berkumpul di tengah dan membuat lingkaran dengan api unggun di tengah. Mereka mulai memakan beberapa makanan yang mereka bawa dengan tenang, untungnya suasana sedikit berubah dan menjadi lebih baik.
Levi sudah mulai aktif kembali dan berusaha melupakan kesedihan yang ia alami, semua orang pun ikut memeriahkan makan malam ini agar kesedihan Levi cepat menghilang dan suasana menjadi lebih baik.

KAMU SEDANG MEMBACA
17 SURVIVE [GEN 12]
حركة (أكشن)Bagaimana ceritanya ketika kalian yang sedang menikmati hidup dengan senang, tenang dan tanpa gangguan. Namun tiba tiba datang entah virus darimana, menyebar di berbagai manusia. Virus itu biasa disebut dengan virus Zombie. Victoria Kimberly, Gadis...