Sudah dua bulan lebih Jennie tidak pernah bertemu dengan anak bungsu nya, ia berfikir ada apa dengan kedua anaknya? Kenapa tidak pernah menemui dia? Sejujurnya Jennie sangat merindukan anak anak nya.
Dia terduduk melamun di dalam ruang kerja milik nya, ia sedang tidak banyak kerjaan. Dia mengambil ponsel mencoba menghubungi Ella a.k.a Ruby namun nomornya tidak bisa di hubungi.
"Apa aku ke Mansion Rosie saja?"
Dia bingung harus mendatangi Mansion anaknya atau tidak, membiarkan rasa rindu terhadap putrinya, ia benar benar tampak frustasi dan mengacak acak rambutnya.
"Aargghh.. Rosie, Ruby.. Mommy rindu" lirih Jennie dengan air mata mengalir
Dia menangis terisak di dalam ruangan hingga pintu terbuka menampak kan Jessica yang ingin mengajak Jennie makan siang.
"Jennie, kamu kenapa?" tanya Jessica panik
Hanya suara tangis Jennie yang di dengar Jessica, ia segera memeluk tubuh Jennie yang bergetar bahkan tangisan nya semakin menjadi jadi.
"Rosie, Ruby.. Mommy kangen hiks"
Jessica terdiam sejenak, ia melepaskan pelukan lalu menatap wajah Jennie yang penuh dengan air mata, terlihat wajah frustasi Jennie.
"Rosie..Ruby hiks... Arrghh.. Eonnie aku ingin putri ku hiks" racau Jennie
"Jennie tenangin dirimu, ikhlaskan putrimu" Jessica panik melihat Jennie yang kembali berontak.
Jennie terus meracau dan memukul mukul Jessica sambil menangis terisak, Jessica menghubungi seseorang minta bantuan.
Brak
Pintu terbuka kasar, tampak Yerimendekati eonnie nya lalu memberikan suntik penenang hingga akhirnya Jennie tertidur.
"Eonnie, apa yang terjadi pada Jennie eonnie hiks?" tangis Yerim
"Eonnie tidak tahu Yerim, saat eonnie masuk ke dalam ruangan Jennie, eonnie mendengar suara tangis nya, dan ia mulai meracau memanggil nama Rosie dan Ruby"
Jennie akhirnya di rawat dan di infus, Yerim sudah memberitahu keluarga nya tentu membuat Jisoo dan Lisa kaget begitu juga yang lain.
Pintu rawat terbuka menampak kan Jisoo masuk mendekati ranjang adiknya, ia menangis menggenggam lembut tangan Jennie.
"Jennie, bangun sayang" ucap Jisoo meneteskan air mata
Jessica menjelaskan apa yang terjadi pada Jennie membuat mereka khawatir dan takut jika Jennie kembali seperti dulu.
"Eonnie, apa yang harus kita lakukan? Aku tidak ingin Jennie eonnie seperti dulu lagi" kata Lisa menangis
"Berdoa saja Lisa, semoga Jennie baik baik saja ya"
"Ada apa dengan Jennie? Kenapa dia kembali meracau lagi?" lirih Irene merasa sedih
"Aku juga tidak tahu, pasti ada sesuatu hal yang membuat dia seperti ini" jawab Jessica
"Eomma, aunty Jennie pasti sembuh kan?" tanya Eunwoo
"Berdoa saja ya nak, semoga aunty Jennie baik baik saja"
Mereka disana memandang Jennie yang belum sadar, khawatir dan takut menjadi satu dalam diri mereka.
Di Kediaman Park
Yungzu dan Hana duduk di ruangan keluarga, mereka tampak terdiam lamun memikirkan sesuatu.
"Bo Young, apa kita beritahu saja nona muda siapa diri mereka?" tanya Yungzu alias Seung yeon