•Don't Forget to tab Vote and Coment•
🌸🐯🐍🦢🐣
Selamat membaca semua😊
***Akhir-akhir ini waktu terasa begitu cepat. Sakura tidak pernah mengira bahwa hari ini adalah hal yang paling jauh dari apa yang bisa Sakura bayangkan. Dia tidak menyangka, bahkan masih belum percaya jika dia akan melakukan syuting bersama semua penyanyi yang berada dalam label. Bagaimanapun, walau waktu terasa begitu cepat untuk Sakura, tapi perjalanan hari ini justru sebaliknya. Begitu lamban hingga membuatnya tidak sabar.
Pepohonan hijau sudah mulai terlihat di depan matanya, mengingat hari ini syuting diadakan di area pegunungan, tepatnya di area perkemahan Yeoju. Sakura ingin sekali membuka jendela mobil dan merasakan hembusan angin musim panas. Pasti akan sangat-sangat menyegarkan. Matanya benar-benar tidak bisa lepas dari pemandangan yang ada dibalik jendela saat ini.
Meskipun terlihat begitu sejuk jika dilihat, namun cahaya matahari yang perlahan turun membuat udara terasa semakin panas. Hal itu bisa Sakura rasakan saat ia dan teman-temannya mulai turun dari mobil mereka. Yunjin yang turun lebih dulu, langsung menutup mata karena silau matahari yang menusuk retina. Segera gadis itu pergi menuju bawah pohon untuk berlindung diikuti yang lainnya.
Musim panas yang cerah itu benar-benar membuat suasana tampak berbeda. Oleh karena itu, Sakura dan teman-temannya memutuskan untuk mengenakan baju merah agar terlihat nampak lebih segar ditengah-tengah pepohonan yang hijau. Selain itu, warna merah juga membantu mereka untuk terlihat sedikit mencolok. Bayangkan saja saat kalian memakan semangka ditengah-tengah musim panas yang menyengat. Akan terasa sangat segar tentu saja.
Sakura menatap sekeliling area tempat parkir. Begitu banyak mobil sudah berada disana, namun ia belum menemukan satu artis pun yang berkeliaran disekitar tempat parkir. "Apa kita datang disini lebih dulu? Kenapa aku tidak melihat yang lainnya?"
"Iya, aku juga tidak melihat artis lainnya disini." Sahut Yunjin yang masih mengedarkan pandangan kepenjuru arah.
Minho menghampiri mereka dengan membawa mini fan ditas kecil yang ia pegang. Ia membagi-bagikan mini fan tersebut pada mereka berlima, "aku sudah mengeceknya, Kalian bisa pergi kesana sekarang. Kita adalah orang yang pertama hadir pagi ini, tapi semua staff dan kameramen sudah berada ditempat. Produser Na juga sudah berada disana menunggu kalian semua. Hwaiting!!!"
Chaewon menarik napas dalam-dalam, "baiklah" ucapnya menarik atensi keempat temannya agar memperhatikannya dengan seksama. "Mari kita lakukan yang terbaik hari ini dan memenangkan permainan." Chaewon mulai mengangkat tangan didepannya, diikuti oleh teman-temannya yang lain.
"LESSERAAAAA—FIIIIIMM" ucap mereka bersama-sama, diikuti seruan wajib mereka "HU! HU!" Mereka terkekeh setelah melakukan ritual mereka sebelum melakukan kegiatan. Hal tersebut memberikan semangat dan energi untuk mereka menjalanlam aktifitas.
Sesaat setelah mengenakan mikrofon dan memasuki jalan setapak, Sakura terkejut dengan banyaknya kamera yang terpasang diarea perkemahan ini. Hal pertama yang dia lihat setelah memasuki area perkemahan adalah tenda putih besar yang berjajar-jajar, dan banyaknya staff yang hadir dalam acara hari ini. Lalu ia juga melihat ucapan semangat dari BTS sunbae-nim dalam pamflet besar diseberang tenda. Sakura selalu berpikir bahwa ini akan menjadi acara yang besar, namun dia tidak pernah berpikir jika akan ada begitu banyak staff perusahaan pula yang hadir. Ini lebih seperti liburan satu label jika dibandingkan dengan bekerja.
Begitu mereka melihat Na Pd, mereka langsung memberi salam kepadanya dan para staff dan kru. "Anyeonghaseyoo~" sapa mereka bersamaan membungkukkan badan mereka sembari terus berjalan menuju tenda milik mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You: The Turth of Love
FanfictionPerjalanan karir panjang membawa Sakura menapakkan kakinya kembali di Negeri Gingseng (Korea Selatan). 10 tahun pengalamannya menjadi seorang idola dengan dua girl grub sukses yang pernah ia masuki, tak membuat Miyawaki Sakura putus akan mimpinya...