kini giva dan reyga telah berada di luar rumah giva,mereka mendengar kebisingan si dalam
"ayo kita bicarakan sekarang"ucap reyga yang hendak turun dari mobil nya
"bentar kamu tunggu dulu di sini"ucap giva menahan reyga
reyga pun mengangguk giva turun dari mobil reyga dan mendekat ke arah pintu
ia yang tak berani masuk karena terlihat banyak orang di dalamnya pun akhirnya memilih untuk menguping
"mau nggak mau harus mau"ucap seseorang di dalam ruangan
"tapi giva nya nggak mau"ucap gio,ya itu suara gio
giva menoleh ke arah reyga yang sedang kebingungan,lalu ia mengisyaratkan reyga untuk menghampiri nya
reyga yang paham pun lantas menghampiri giva dengan perlahan
lalu ia ikut menempel kan telinga nya di pintu
"itu hutang kamu,jadi kamu harus bayar!"marah seseorang yang tak di kenali oleh giva dan reyga
"hutang bisa aku cicil,tapi tolong jangan dengan anak saya"
"apa kamu bisa melunasi hutang hutang kamu yang bermiliar miliar jumlah nya?kalau nggak secepatnya kamu bisa masuk penjara,kalau hal itu nggak mau terjadi ya anakmu harus nikah sama anak saya"
Jujur giva kaget mendengar nya,benar kata reyga ia sedang di perjual belikan
giva masuk kedalam membantingkan pintu
seisi rumah kaget atas kedatangan giva tiba tiba
reyga pun ikut kaget karena tak menyangka kekasih nya itu bertindak cepat,ia langsung berlari menghampiri giva dan menggandenng nya mencoba menenangkan
"jadi ini alasan kalian mau jodohin aku?"ucap giva berteriak
"giva"ucap fior kaget
"pokonya sampai kapanpun aku nggak mau nikah sama aksel"ternyata yang sedang mengobrol dengan gio ituh papah aksel
"aku punya reyga yang jauh lebih sempurna dari aksel,reyga yang selalu ada buat aku"ucap giva emosi
"udah va tenang"ucap reyga yang menenangkan giva
"yaudah kalau papah kamu bisa Lunasij hutangnya saya lepasin kamu"
"berapa hutang nya om?"tanya reyga
"1,3 m"
reyga langsung mengeluarkan henpond nya
"sudah saya transfer jangan ganggu kita lagi"
semua kaget mendengar tutur kata reyga,anak SMA kaya reyga bisa membayar hutang sebanyak itu?
giva menoleh tak percaya kepada reyga
"oke hutang sudah lunas kalian boleh hidup bahagia sekarang"ucap papah aksel yang langsung pergi ke luar rumah
kini giva dan reyga pun ikut duduk di sofa bersama fior dan gio
"sekarang papah hutang sama kamu Rey?"tanya papah yang masih kaget
"nggak,udah ah jangan di bahas"
"kamu dapat uang itu dari mana?"
"sebenarnya ini tabungan aku,tapi gapapa demi bareng bareng sama giva seterusnya aku siap bayar berapa pun"
"makasih"ucap giva yang langsung memeluk reyga
"reyga,om sangat berhutang Budi sama kamu, secepatnya om ganti ya"
"gak usah om,tapi kalau boleh tau kenapa om bisa punya hutang sebanyak itu?"
"sebenarnya dulu gak sebanyak itu,dulu cuma 10 juta buat tambahan modal tapi ternyata ada bunga nya yang bahkan om sendiri tidak tau"
reyga dan giva ber oh riya
"makasih ya sayang,giva kamu memilih calon yang tepat"ucap fior tersenyum terharu
"kalau dulu kita ngga pergi ke taman jiee mungkin aku gak bakal nemuin reyga"ucap giva
ya benar mereka awal bertemu di taman jiee,reyga yang waktu itu sedang bermain mobil mobilan memakai baju kaos putih lengan pendek dan kaki yang tak menggunakan alas kaki
giva yang memegang boneka beruang di tangan nya
bertemu dengan ketidak sengajaan dan bahkan bisa akrab hingga sekarang, bahkan sekarang mereka telah menjadi seorang kekasih
KAMU SEDANG MEMBACA
REYGA HELGANTARA
Ficção Adolescente-yang sekarang sedang bersama mu adalah pemenang,dan masalalu adalah sejarah seseorang -reyga Helgantara-