kelulusan

8 1 0
                                        

kini hari kelulusan pun tiba semua siswa Arjupati school memakai kebaya mau pun jas,banyak dari mereka yang gembira dan sedih atas datangnya hari ini

mereka senang karena sebentar lagi mereka akan di bebaskan dari pelajaran mematikan,namun mereka juga sedih karena mereka akan berpisah untuk mengejar impian nya masing masing

reyga yang sudah gagah memakai jas hitam putih nya itu pergi menghampiri Feni dan papah

Feni dan papah tersenyum bangga kepada reyga, bagaimana tidak anak yang sering bolos dan mungkin hampir tidak pernah membuat pr, sekarang dia bisa lulus

reyga mencium ke 2 orang tua nya itu

"anak papah udah dewasa"ucap papah bangga

"iya dong,keren gak pah,mah?"ucap reyga menunjukan mendali

"anak mamah selalu keren"ucap Feni mengelus pipi reyga dengan senyum manis nya

"happy graduation ya"ucap Feni dan papah,sambil memberikan sebuah kunci

"kunci apa ini?"tanya reyga bingung

"kunci rumah,siapa tau kamu butuh"

"hah?"ucap reyga

"ya siapa tau kamu butuh rumah atau kamu mau tinggal sendiri mungkin"

"reyga masih mau tinggal sama mamah papah"rengek reyga

"iya,tapi kan papah bilang siapa tau nanti butuh,atau kamu tinggal di sana sama istri kamu"

"humm jadi rumah itu biarin kosong aja ya mah,soalnya reyga belum kepikiran nikah,mau ngejar dulu cita cita reyga

"iya sayang"

ketika mereka sedang asik mengobrol santai,tiba tiba ada giva yang mengenakan kebaya cantik nya menghampiri reyga,namun giva tak sendirian,ia di temani oleh fior dan gio serta bang Al

reyga yang melihat itu pun tersenyum lalu iya mencium tangan kedua orang tua giva

ketika ia akan mencium tangan Al,namun di tolak oleh Al

"aku gak setua itu"ucap Al sambil membentuk tangan yang mengepal untuk tos bersama reyga

reyga hanya tersenyum dan jelas bingung siapa perempuan di sebelah Al

"pacar bang?"tanya reyga

"iya,kenalin nama nya aylin"ucap Al

"oh,kenalin reyga pacar nya giva"ucap reyga menjabat tangan aylin

"salam kenal juga,aylin"

reyga hanya tersenyum lalu ia menggandeng tangan giva

"foto yu?"ajak Feni,mereka pun berfoto bersama,banyak sekali yang iri karena dari mereka ingin sekali fotbar bersama crusnya yaitu reyga,banyak sekali yang menyukai reyga

namun reyga tak memberikan ruang sedikit pun untuk semua biar bisa mendapatkan nya

reyga dan giva berfoto ber2 reyga yang memegang pinggang giva,dan mereka berdua menunjukkan ijazah mereka

bagi reyga seperti nya dia sudah lampu hijau,mungkin dengan mudah nya nanti ia dapetin restu

banyak yang memberikan buket kepada reyga dan giva

"Tan bisa kali kasih reyga ruang buat bisa nafkahin anak Tante"bisik reyga kepada fior

"anak yang mana,Al atau giva?"

"ya giva dong Tan,masa bang Al"

gio hanya terkekeh melihat tingkah istri nya yang suka sekali mengisengi reyga maupun giva

REYGA HELGANTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang