Setelah pertemuan singkat antara Yeonjun dan ayah mertua, mereka bertiga sedang berjalan menuju basement mall untuk mengambil mobil mereka. Soobin mendekat kearah Yeonjun.
"Yeonjunie, pulang bersama ku ya" Yeonjun menatap Soobin namun fokusnya terpecah saat melihat seseorang bersandar di mobil milik Soobin.
"Antar saja dia, kamu datang bersamanya kan?" Kata Yeonjun sembari menunjuk orang itu menggunakan dagunya. Soobin menoleh, disana terlihat Kai yang bersandar didepan mobilnya sembari melipat kedua tangannya didada.
Tatapan Soobin berubah datar, "Aku bertemu dengannya disini, sungguh aku tidak semobil dengannya saat pergi kesini"
"Cih, alasan" Daniel menatap datar Soobin.
"Sungguh Daniel aku tidak berbohong" Soobin berkata dengan wajah memelasnya. Soobin diam-diam memaki werewolfnya yang tidak membela dirinya sama sekali di situasi seperti ini.
"Soobin! Kenapa kamu lama sekali sih?! Aku lelah menunggu mu" Kai mempoutkan bibirnya.
"Dia pikir dia terlihat imut dengan tingkah seperti itu?"
Ben memandang julid didalam sana begitupun dengan Beomgyu yang sudah merasa mual melihat tingkah Kai. Beomgyu mendekat kearah Yeonjun.
"Sudah kamu antar saja mantan bule mu itu biar Yeonjun bersama ku, lagipula dia datang kesini juga bersama ku" Beomgyu menarik Yeonjun untuk menuju ke mobilnya dan meninggalkan Soobin disana. Yeonjun hanya menurut saja, dia malas berdebat juga sebenarnya.
Setelah mobil Beomgyu pergi darisana, Soobin menatap tajam Kai dan mengeluarkan pheromonenya untuk mengintimidasi Kai. Tubuh Kai menegang. Soobin berjalan semakin mendekat kearah Kai. Kai memundurkan langkahnya.
"S-soobin apa yang kamu lakukan?"
Saat Kai menatap Soobin iris mata hitam itu berubah menjadi Aquatic Blue. Kai terkejut bukan main. Soobin sengaja membiarkan Steve untuk keluar karna dia sudah lelah berhadapan dengan Kai.
"Bukankah ayah ku sudah mengatakan untuk tidak menganggu hubungan ku dengan mate ku lagi bukan? Kenapa kamu bebal sekali huh?"
Steve menatap tajam Kai. Keringat dingin muncul di pelipis Kai. Kai tahu jika saat ini yang berbicara dengannya adalah werewolf milik Soobin. Kai sengaja mengeluarkan pheromonenya untuk mempengaruhi Soobin.
Steve mengeluarkan seringaiannya, dia berbisik ke telinga Kai.
"Kamu pikir pheromone mu bisa mempengaruhi ku? Hahaha, aku bukan Alpha biasa Huening Kai" Steve mencengkram leher Kai. Kai panik bukan main, dia berusaha melepaskan cengkraman Steve yang semakin mengerat di lehernya.
"L-lepaskan aku Soobinie" Steve terkekeh dengan nada yang menyeramkan. Dia sedikit mengeluarkan geramannya.
"Grrrrr... Aku bukan Soobin, aku adalah Steve"
"A-aku.. aku t-tidak bisa bernapas, t-tolong" Steve melepaskan cengkramannya dan Kai langsung jatuh terduduk lemas sembari terbatuk-batuk.
Steve berjongkok didepan Kai, "Jangan pernah menemui Soobin lagi jika kamu tidak ingin kejadian seperti ini terulang lagi"
Steve memandang datar Kai yang juga menatapnya. Dia masuk kedalam mobilnya, sebelum itu Steve kembali switch dengan Soobin. Soobin menjalankan mobilnya keluar dari basement.
Di perjalanan Soobin terus gelisah, dia takut jika Yeonjun salah paham terhadap dirinya.
"Steve, kenapa Yeonjun terlihat biasa saja saat dia melihat ku berjalan bersama dengan Kai? Kenapa dia tidak cemburu? Apa dia tidak benar-benar mencintai ku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enigma [Soobjun]
WerewolfSoobin - Enigma Yeonjun - Alpha Beomgyu - Omega Taehyun - Alpha Hueningkai - Omega Baru pertama kali bikin cerita Omegaverse versi saya mwehehe. Selamat membaca ^__^ Gaada deskripsi, bingung wkwk Warning! 18+ #bxb #yaoi