My Enigma [Soobjun]

MY ENIGMA 15

Beomgyu dan Yeonjun sedang berjalan bersama menuju parkiran kampus. Kelas mereka sudah selesai. Ponsel Yeonjun berdering, tertera nama bibi nya disana. Yeonjun menekan tombol hijau.

"Halo"

"Halo Yeonjunie, kamu dimana?"

"Aku sedang berada di kampus ku, ada apa bibi?"

"Sepupu mu Park Jimin, dia masuk ke  rumah sakit pagi tadi"

"Hah? Apa yang terjadi dengannya?"

"Dia ditabrak oleh pengemudi mobil yang tidak bertanggung jawab, pelipisnya sobek jadi dia harus dioperasi"

"Astaga, lalu kak Jimin ada di rumah sakit mana?"

"Dirumah sakit X"

"Baiklah, aku akan kesana sekarang"

"Eum.. hati-hati dijalan"

"Iya bibi"

Yeonjun memutuskan panggilan teleponnya. Dia masuk kedalam mobil Beomgyu.

"Siapa?"

"Bibi Choi, Park Jimin masuk ke rumah sakit" Beomgyu mengernyitkan keningnya.

"Apa parah? Bukankah dia juga seorang werewolf? Apa Christian tidak bisa menyembuhkannya?" Yeonjun menggeleng.

"Kekuatan omega tidak sekuat itu untuk menyembuhkan sebuah luka Gyu, apalagi tadi bibi Choi bilang katanya pelipis Jimin sobek otomatis emang harus dioperasi nanti pasca operasi baru Christian bisa melakukan pemulihan dengan cepat" Beomgyu hanya mengangguk-anggukan kepalanya. Dia melajukan mobilnya keluar dari pekarangan kampus.

"Aku akan ke rumah sakit menjenguk Jimin, apa kamu mau ikut? Kalo kamu tidak mau ikut nanti aku bisa pulang sendiri"

"Tidak apa-apa, aku akan ikut menjenguk Jimin juga lagipula Taehyun baru masuk kedalam kelas aku pasti akan bosan jika berada di apartemen" Beomgyu mengemudi dengan kecepatan sedang, menembus padatnya jalanan ibukota.

30 menit mereka berdua sampai di rumah sakit X, cukup jauh memang jaraknya dari kampus mereka. Setelah memakirkan mobil Beomgyu dan Yeonjun masuk kedalam rumah sakit dan mencari ruang rawat Jimin. Dia sudah diberitahu oleh bibi Choi, Jimin ada di ruang Anggrek kamar nomor 5 di lantai 3.

Saat sampai di lantai 3, Yeonjun samar-samar mencium pheromone Soobin. Dia mengernyit heran, kenapa ada pheromone Soobin di ruangan ini. Yeonjun mencoba abai, mungkin ini hanya perasaannya saja tapi ternyata Daniel juga mencium pheromonenya.

Ponsel Beomgyu berdering, ada telepon masuk.

"Yeon, tunggu sebentar aku angkat telepon dulu" Yeonjun mengangguk.

Yeonjun mencari tempat duduk disudut ruangan itu. Namun matanya tiba-tiba menangkap siluet sosok yang dia kenal.

"Soobin? Apa yang dia lakukan disini?" Gumamnya. Dia mengikuti Soobin, dapat dilihat jika Soobin masuk ke salah satu ruangan di ruang Anggrek.

Yeonjun mencoba mengintip dari balik kaca di pintu ruangan itu. Betapa terkejutnya dia saat melihat kedalam ruangan itu.

Di dalam ruangan itu Soobin menemui Kai. Kai tersenyum saat mengetahui Soobin datang untuk menemuinya lagi.