My Enigma [Soobjun]

MY ENIGMA 18

Noted : Silahkan dibaca ulang, tadi aku lupa kepencet buat publish padahal nulisnya belum selesai baru sadar pas aku liat notifikasi vote My Enigma 18 wkwk maaf ya, terimakasih❤️

Secercah cahaya pagi mengusik ketenangan tidur seorang pemuda tampan itu. Soobin bangun dari tidurnya, dia mengerjap pelan. Soobin merasakan jika ada sebuah tangan yang memeluk perutnya, dia menoleh dan tersenyum hangat. Wajah itu, wajah yang dia rindukan dari kemarin. Soobin mengelus lembut pipinya, dia merasa terusik dan membuka matanya. Soobin berjengit kaget saat mata itu terbuka.

"D-daniel? Kamu belum switch dengan Yeonjun?"

Daniel yang mendengar pertanyaan dari Soobin pun merasa terkejut juga. Dia buru-buru bangun dan melihat ke kaca. Benar, dia belum switch dengan Yeonjun.

"Aneh, tidak biasanya Yeonjun seperti ini. Biasanya setelah bulan purnama merah keesokan paginya dia sudah otomatis switch dengan ku"

Soobin merasa sedikit gelisah sekarang. Dia membangunkan Steve didalam sana.

"Steve, apa kamu bisa melihat Yeonjun dari dalam sana?"

"Aku tidak melihat apapun, hanya ruangan kosong"

Soobin membolakan matanya, apa tadi katanya? Ruangan itu kosong? Soobin menggeleng. Tidak mungkin kan Yeonjun nekat pergi ke tempat itu.

"Daniel coba kamu melakukan mindlink dengan Yeonjun, karna mindlink ku dan Steve di blokir oleh Yeonjun" Daniel mengangguk.

"Akan aku coba"

Daniel mencoba melakukan mindlink dengan Yeonjun namun tidak bisa.

"Mindlink ku juga di blokir, bagaimana ini?"

Daniel menggigit kuku jarinya. Daniel berpikir apa Yeonjun pergi ke tempat itu, mengingat kejadian yang Yeonjun alami sebelum bulan purnama merah muncul. Daniel meremas rambutnya frustasi.

Bel apartemennya berbunyi, Soobin segera bangun dan membukakan pintu. Ternyata itu adalah Beomgyu dan Taehyun.

"Dimana Yeonjun?" Soobin hanya diam saja saat Beomgyu bertanya. Beomgyu pun langsung menerobos masuk dan menghampiri Yeonjun yang sedang duduk disofa ruang tengah.

"Yeonjunieee, aku bawakan sarapan" Beomgyu berkata riang, namun sedetik kemudian senyumnya luntur.

"D-daniel? Dimana Yeonjun? Kenapa kamu belum switch dengannya?" Daniel menghela nafasnya.

"Aku tidak tahu, aku pikir aku sudah kembali ke tempat ku namun ternyata aku masih berada diluar" Beomgyu memandang Taehyun.

"Hyuniee, bagaimana ini? Aku takut terjadi apa-apa dengan Yeonjun" rengek Beomgyu kepada Taehyun.

"Coba kamu cari dia disana, hanya kamu yang di ijinkan Yeonjun untuk menembus ruangan itu" Beomgyu menggigit kuku jarinya, dia pun mengangguk.

Beomgyu duduk di salah satu sofa, dia memejamkan matanya dan otomatis switch dengan Ben. Taehyun pun melakukan hal yang sama dia switch dengan Terry dan mengawasi Beomgyu dari dalam sana, mereka masih memejamkan mata bersama. Soobin duduk disebelah Daniel dan menggenggam tangan Daniel erat. Mereka menghubungkan mindlink satu sama lain.

"Aku yakin Yeonjun baik-baik saja"

Beomgyu berjalan diruangan itu, "Yeonjunie! Yeonjunie dimana kamu?!"

Beomgyu terus berjalan diruangan itu, dia mencari disetiap sudut gelap di ruangan itu. Namun hasilnya nihil, Yeonjun tidak ada sama sekali diruangan itu. Beomgyu yang sudah lelah pun hendak melakukan switch dengan Ben namun matanya menangkap siluet seseorang.

"Yeonjun? Choi Yeonjun?! Mau kemana kamu?! Choi Yeonjun!!"

Beomgyu mengejar Yeonjun namun seketika dirinya mematung, Yeonjun masuk ke ruangan itu.