My Enigma [Soobjun]

MY ENIGMA 3

"Mau pergi kemana kamu jam segini?"

"Ke pub" Daniel melototkan matanya.

"Kamu gila! Kamu sedang dalam masa rut! Bagaimana jika kamu disana bertemu dengan omega lain?!"

"Jangan berisik, aku butuh hiburan" Yeonjun memutuskan mindlink mereka secara sepihak.

Yeonjun sudah berpakaian rapi malam ini, dia keluar dari apartemennya dan pergi menuju basement untuk mengambil mobilnya. Dia melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang membelah padatnya lalu lintas di kota itu.

Yeonjun sampai di sebuah pub terkenal di daerah itu. Dia masuk kedalam dan disambut oleh beberapa teman kampusnya yang kebetulan juga sedang berada disana.

"Hai bro, tumben kesini sendiri? Biasanya dengan Beomgyu dan Taehyun"

Jaeyun  mengambil tempat duduk disebelah kursi Yeonjun.

"Mereka sedang berkencan, aku tidak mau mengganggunya. Berikan aku vodka" Bartender itu mengangguk.

Jaeyun terkekeh, "Mereka pasangan yang serasi"

Yeonjun hanya berdehem. Jaeyun adalah seorang Alpha sama seperti dirinya, masih satu klan dengan dirinya tapi berbeda generasi. Mate nya adalah seorang Omega cantik junior Yeonjun di fakultasnya, namanya adalah Sunghoon.

"Dimana kekasihmu?"

Jaeyun menunjuk menggunakan dagunya. Disana terlihat jika Sunghoon sedang bercengkerama dengan temannya Niki, seorang manusia.

"Tunggu, apa pheromone manis ini berasal dari dirimu?" Yeonjun mengangguk.

Jaeyun terkejut, "Hei, bukankah seorang Alpha tidak memiliki pheromone manis layaknya seperti seorang Omega?"

Yeonjun menghembuskan nafasnya kasar.

"Aku sudah bertemu mate ku" Jaeyun menaikkan sebelah alisnya.

"Apa hubungannya?" Jaeyun mengernyitkan keningnya lalu sedetik kemudian dia membolakan matanya.

"Jangan bilang mate mu..." Yeonjun mengangguk.

"Eum.. Dia seorang Enigma"

"What the fuck?! Bagaimana bisa? Kamu yakin dia mate mu?" Yeonjun menenggak vodka nya.

"Daniel yang menyadari jika dia adalah mate ku, ahh bicara tentang Daniel serigala aneh itu benar-benar membuat ku pusing"

"Ada apa dengan serigala hitam itu?"

"Hei! Siapa yang kamu sebut hitam itu Jaeyun!"

Jaeyun terkekeh melihat Daniel menggeram kesal didalam sana.

"Kamu kan memang hitam, kenapa harus kesal?"

"Diamlah jake, aku sedang tidak ingin berdebat"

Yeonjun menghembuskan nafasnya kasar. Dia melihat Sunghoon menghampiri ke arah mereka.

"Sayang, Niki mengajak ku ke mall untuk membeli beberapa baju apakah aku boleh pergi?" Jaeyun mengangguk.

"Mau ku antar?" Sunghoon menggeleng.

"Temani saja teman mu itu, sepertinya dia sedang tidak baik-baik saja" Jaeyun mengecup kening Sunghoon.

"Hati-hati dijalan" Sunghoon mengangguk. Dia kembali berkumpul bersama Niki dan teman-temannya yang lain.

Jaeyun menoleh kearah Yeonjun.

"Aku pergi kesana dulu, kalo ada apa-apa beritahu aku" Yeonjun mengangguk.

Ponsel Yeonjun bergetar ada pesan masuk. Dia mengernyit bingung karna ada nomor tak dikenal mengiriminya pesan.