Taehyun masuk kedalam pekarangan rumah sakit. Dirinya tadi diberi tahu oleh Beomgyu jika sudah selesai kelas untuk menyusul mereka di rumah sakit. Sesampainya disana, dia terkejut melihat Beomgyu dan Soobin sedang bertengkar di depan halaman rumah sakit. Taehyun berlari kearah mereka.
"Beomgyu!" Beomgyu menoleh kearah Taehyun.
"Ada apa?" Taehyun menatap bingung keduanya.
"Tanyakan saja padanya apa yang telah dia lakukan kepada Yeonjun!" Taehyun mengeluarkan pheromonenya untuk menenangkan Beomgyu.
"Tenanglah Gyu" Taehyun memeluk Beomgyu. Beomgyu menghela nafasnya dipelukan Taehyun.
"Hyuniee, dia jahat sekali kepada Yeonjun. Aku tidak tega" Beomgyu merengek di pelukan Taehyun. Taehyun memandang Soobin yang terlihat terus menelepon Yeonjun.
"Sebenarnya apa yang terjadi Choi Soobin?" Soobin memandang Taehyun, dia menghembuskan nafasnya kasar.
"Akan ku ceritakan nanti, aku harus mencari Yeonjun dulu" dia pergi meninggalkan Taehyun dan Beomgyu. Soobin pergi menuju parkiran dan mengambil mobilnya.
Soobin pergi menuju apartemen Yeonjun, namun saat sampai disana Yeonjun tidak ada di apartemennya. Soobin terus mencari dimana saja Yeonjun biasa berada, namun dia tidak menemukannya sama sekali. Bahkan pheromone Yeonjun tidak tercium sama sekali. Soobin memukul stir mobilnya.
"Brengsek! Demi Moongoddes, kamu ada dimana Yeonjun" Soobin berkata sendu, matanya memanas. Tanpa sadar dia meneteskan air matanya.
"Bagaimana rasanya? Sudah ku peringatkan dari awal bukan, untuk tidak mendekati mantan sialan mu itu? Sekarang lihatlah, kamu kehilangan seseorang yang sangat berharga"
"Jangan hanya bisa mengompori ku saja Steve, bantu aku mencari mate ku!"
"Cih, gara-gara kamu Daniel memblokir mindlink ku. Sekarang aku tidak bisa mengetahui dimana dia berada"
Soobin menggigit bibirnya samar. Badannya tiba-tiba menegang, dia sedikit merasakan panas dalam tubuhnya. Bahkan Steve sudah melolongkan suaranya didalam sana.
"A-apa yang terjadi dengan tubuh ku Steve?"
"Besok bulan purnama merah muncul, bersiaplah. Kamu harus menemukan Yeonjun sebelum bulan purnama merah itu muncul, jika tidak maka rut mu akan terasa sangat menyakitkan lebih sakit dari sebelum kamu menandai mate mu. Pasti Moongoddes akan menghukum mu besok malam karna kamu berusaha mengkhianati mate mu"
Soobin mematung, benar bagaimana bisa dia lupa jika bulan purnama merah akan muncul besok malam. Dia meremas rambutnya kuat-kuat. Dia mengigit jarinya, bingung mau mencari Yeonjun dimana lagi.
🦊🦊🦊🦊
Hari ini Yeonjun bangun dari tidurnya dan merasa panas dalam tubuhnya. Dia ingat jika malam ini bulan purnama merah akan muncul.
"Daniel, apa kamu ingin switch sekarang?"
"Tidak, nanti malam saja"
"Baiklah kalau begitu"
Yeonjun beranjak dari tempat tidurnya. Dia pergi ke kamar mandi untuk mandi dan setelah selesai dia berpakaian lalu keluar kamar menuju ruang makan. Dia memesan makanan secara online karna dirumahnya tidak ada stok makanan mengingat tidak ada siapapun dirumah ini.
"Kamu jadi membiarkan ku berburu dengan Ben?"
"Eum.. mungkin dengan Terry juga, kenapa?"

KAMU SEDANG MEMBACA
My Enigma [Soobjun]
LobisomemSoobin - Enigma Yeonjun - Alpha Beomgyu - Omega Taehyun - Alpha Hueningkai - Omega Baru pertama kali bikin cerita Omegaverse versi saya mwehehe. Selamat membaca ^__^ Gaada deskripsi, bingung wkwk Warning! 18+ #bxb #yaoi