Seorang siswa SMA yang mencintai seorang CEO duda. Dan kini ia berjuang untuk mendapatkan perhatian dan cinta dari ceo tersebut, dan harus meyakinkan seseorang bahwa cintanya benar-benar tulus
Jangan salah lapak❗
bxb
Hc : dom
Rj : Sub
1 Maret 2024...
Seorang pemuda bertubuh mungil keluar dari dalam taksi, lalu berjalan kearah rumah yang berukuran sedang tapi terlihat sangat mewah.
Ketika sudah berada di depan pintu rumah donghyuck, tiba-tiba seorang wanita datang dengan menyeret sebuah koper.
Sontak saja renjun langsung bersembunyi di balik tembok yang ada disana, renjun berdiri didekat sebuah tanaman, dan cukup dekat dengan jendela dalam rumah donghyuck.
"Mau ngapain si somi malam-malam ke rumah kak donghyuck?" Ujar renjun.
Renjun sangat penasaran, jadi ia harus mengawasi somi terlebih dahulu dan mencari tahu apa tujuan somi kemari, nanti kalau sudah selesai ia akan menemui donghyuck
Sedang didalam rumah, donghyuck sedang berkutat dengan pekerjaan kantornya. Ia mengambil hp miliknya lalu membuka galeri dalam hp nya, donghyuck melihat salah satu foto renjun yang sedang berpose di dalam museum.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Foto itu diambil ketika mereka sedang berjalan-jalan ke sebuah museum.
"Kak hyuck coba fotoin aku deh disini." Ujar renjun kala itu.
"Ngga nanti memori saya penuh."
"Ihh kak hyuck kok begitu pelit amat, nanti kuburan nya sempit loh."
"Yaudah cepet." Donghyuck kala itu langsung memotret renjun. Sebenarnya donghyuck sesekali sudah memotret renjun tanpa sepengetahuan orang nya, donghyuck pun berpikir apa yang ia lakukan?
"Ga nyangka, anak kecil ini bisa bikin gue kepikiran." Ujar donghyuck terus saja melihat foto renjun dalam hp miliknya.
Tiba-tiba pintu rumah nya ketuk, pertanda ada tamu datang. Donghyuck berjalan menuju pintu rumah nya dan melihat siapa yang bertamu malam malam begini.
Ketika membuka pintu donghyuck diserang oleh pelukan mendadak oleh seseorang.
"Somi kamu ngapain." Ujar donghyuck sambil berusaha melepaskan pelukan somi. Tapi pelukannya itu malah semakin erat.
"Bentar pak, biarin saya peluk bapak dulu. Saya ketakutan pak." Ujar somi. Kini somi sedang menangis.
Donghyuck tidak tega, jadi ia tunggu saja untuk perempuan itu agar sedikit tenang. Tidak lama tangisan sudah berhenti, laku donghyuck melepaskan pelukannya.
"Sekarang kamu bilang, emang ada apa somi? Dan kenapa kamu bawa bawa koper segala"
"Pak bolehin saya tinggal di rumah bapak sementara yah. Saya takut, di apartemen saya ada hantu pak." Ujar somi.
"Ck, alesan ga masuk akal." Ujar renjun dari kejauhan. Sebenarnya renjun kini sudah terbakar api cemburu melihat somi yang seenaknya memeluk donghyuck, dan donghyuck tidak langsung melepas kan pelukan dari somi. Tapi ia harus tahan dulu.
"Mana ada hantu somi, kamu berbohong ya?" Ujar donghyuck sudah sebal dengan kelakuan somi ketika berusaha mendekati nya.
"E-engga pak, saya ngga bohong. Bapak izinin saya tinggal sementara dirumah bapak sampe saya menemukan apartemen baru, saya mohon pak." Somi menyatukan kedua tangannya memohon, dengan wajah yang memelas agar donghyuck luluh.
