Keluarga Chankimha dan keluarga Sperbund tidak pernah ingin memaksa putri atau putra mereka untuk cepat menikah tapi kalau memang sudah waktunya dan ada pasangan yang cocok mereka juga tidak akan tunda-tunda lagi.
Mommy Mint pun tersenyum melihat Khun Sam yang terlihat sangat perhatian kepada istrinya. Sifatnya yang dingin seolah menghilang begitu saja saat menikah dengan Mon. Kemudian Mommy Mint memandang suami nya.
"Kenapa, hmmm?" Tanya Daddy Peak kepada istri nya.
"Lihat mereka." Mommy Mint melirik kearah Khun Sam.
"Memang nya apanya yang salah sayang? Bagus dong Khun Sam memperlakukan istrinya seperti itu."
"Iya sayang tidak ada yang salah tapi Khun Sam seperti kamu yang awalnya dingin sekarang berubah jadi hangat. Itulah maksudku." Jawab Mommy Mint menjelaskan.
"Mungkin saja anak kita tertukar. Nadech dan Yaya orang yang paling cerewet tapi mempunyai 2 anak yang super dingin dan pendiam sedangkan ketiga anak kita menjadi sangat cerewet, sangat berbeda dengan Mommy Daddy nya." Kata Daddy Peak.
"Apakah benaran tertukar ya?" Tanya Mommy Mint.
"Haha tidak mungkin sayang. Kamu ada-ada saja tidak mungkin anak kita tertukar." Jawab Daddy Peak.
Acara BBQ pun akhirnya selesai karena sekarang waktu sudah
menunjukkan pukul 11 malam dan kedua bumil sejak tadi sudah kembali ke kamar mereka masing-masing.Para orang tua pun segera balik ke kamar masing-masing untuk beristirahat karena besok pagi mereka semua akan kembali beraktivitas seperti biasa lagi.
******
Keesokan pagi nya di kamar pasangan Freen dan Becky terlihat sang suami sedang mengalami sakit kepala dan juga mual.
Saat ini kehamilan Freen baru saja mencapai 2 bulan lebih tapi masa sulit kehamilan yang dialami oleh Freen sudah berhasil
terlewati dan sekarang malah berbalik kepada suami nya.Becky menjadi sangat sensitif terhadap aroma parfum dan juga menjadi sensitif terhadap yang nama nya buah strawberry. Kalau melihat buah Strawberry Becky akan langsung muntah berbeda dengan Freen yang sekarang lebih banyak makan karena saat trimester pertama sangat sulit untuk nya bisa makan.
"Sayang, kepalaku pusing sekali." Manja Becky sambil merebahkan kepala nya di pangkuan istri nya.
Wajahnya dia tempelkan ke perut Freen yang sudah terlihat
membesar. Freen mengelus lembut rambut hitam suami nya."Sabar ya sayang, dulu aku juga begitu."
"Mungkin anak kita sedang balas dendam kepada Daddy nya."
Jawab Becky asal."Hush sayang, jangan bicara seperti itu. Anak kita pasti bisa mendengar perkataan Daddy nya loh." Kata Freen.
"Hehe iya sayang maaf." Jawab nya.
Sang Nenek pun masuk ke kamar cucu nya dengan membawa makanan yang di inginkan oleh Freen karena dia ingin makan setiap 3 jam kecuali kalau dia sedang tidur.
Nenek nya pun tersenyum saat melihat Becky berbaring di paha istri nya. Pasti saat ini suami nya sedang ingin di manja.
"Biasa nya kalau suami ngidam itu di awal-awal trimester pertama, ini kenapa kalian berbeda sendiri." Kata Sang Nenek sambil tersenyum.
"Becky ketularan Freen, Nek." Jawab Freen.
"Hahaha baiklah sayang, ini sarapan untuk kalian. Cepatlah makan karena hari ini kalian juga akan balik ke rumah kan." Kata Sang nenek lagi.