Bagian 14

7 2 0
                                    

Keesokan harinya, Manuel dan Cantika memutuskan untuk berjalan-jalan ke sebuah K-pop store.

Di dalam toko

"Manuel, matagal na akong hindi nakabili ng K-pop goods. I miss this atmosphere!"
"Manuel, sudah lama aku tidak membeli barang-barang K-pop. Aku rindu suasana ini!"

Manuel tersenyum melihat antusiasme Cantika.

"Then, take everything you like, darling. Today is your K-pop shopping day."
"Kalau begitu, ambil semua yang kamu suka, sayang. Hari ini hari belanja K-popmu."

Cantika, dengan mata berbinar, mulai melihat-
lihat berbagai barang di toko.

"Oh, tingnan mo! Ang pinakabagong album ni WayV, 'Give Me Ayan yun! Kailangan kong magkaroon nito. At ito, album BoyNextDoor, ang album ni Aespa... at syempre Riizs lightstick!"
"Oh, lihat! Album terbaru WayV, 'Give Me That! Aku harus punya ini. Dan ini, album BoyNextDoor, album Aespa... dan tentunya lightstick Riizs!" Ujar cantika dengan bersemangat

"Mukhang cool ang lahat, Cantika. Magdagdag din ng ilang bagong paninda Maong. Alam kong gusto mo sila."
"Semua itu terlihat keren, Cantika. Tambahkan juga beberapa merchandise New Jeans. Aku tahu kamu menyukai mereka." Ujar manuel

Cantika mengangguk "Tama! Muntik ko nang makalimutan. Tara, kuha din tayo ng New Jeans merchandise."
"Benar sekali! Aku hampir lupa. Ayo, kita ambil beberapa merchandise New Jeans juga."

Manuel membantu Cantika membawa album dan merchandise yang telah mereka pilih. Mereka melanjutkan berbelanja sambil tertawa dan menikmati waktu bersama. Setelah cukup lama berbelanja, mereka menuju kasir.

"Wow, mukhang K-pop fan ka ah?"
"Wah, sepertinya Anda penggemar berat K-pop, ya?" Ujar kasir tersebut

Cantika, tersenyum lebar, menjawab

Cantika mengangguk "Oo nga eh! Matagal na akong hindi namimili ng K-pop, kaya espesyal ang araw na ito."
"lya, benar sekali! Sudah lama aku tidak berbelanja K-pop, jadi hari ini spesial."

"And I'm here to support his hobby."
"Dan saya di sini untuk mendukung hobinya." Ujar mamuel

Kasir tersenyum melihat pasangan yang bahagia itu. Setelah membayar semua barang, mereka meninggalkan toko dengan tangan penuh barang-barang baru.

"Salamat, Manuel. Alam mo palagi kung paano ako pasayahin."
"Terima kasih, Manuel. Kamu selalu tahu bagaimana membuatku bahagia."

"Ang iyong kaligayahan ay ang aking kaligayahan, Ang ganda."
"Kebahagiaanmu adalah kebahagiaanku,Cantika."

Mereka berdua pulang dengan hati yang gembira, siap menikmati semua album dan merchandise baru yang mereka beli. Di ruman, mereka mendengarkan musik bersama sambil berbincang tentang masa depan mereka dan rencana-rencana untuk bayi yang akan datang.

Setelah pulang dari toko K-pop, mereka memutuskan untuk menonton beberapa video musik. Cantika mengajak Manuel untuk menonton MV terbaru dari Namjoon BTS.

Di ruang tamu, Cantika dan Manuel duduk bersama di sofa, dengan nyaman saling berdekatan. MV mulai diputar di layar, menampilkan adegan mesra antara Namjoon dan seorang wanita.

Cantika tiba-tiba merasa emosional dan mulai menangis. Manuel, yang sebenarnya merasa sedikit cemburu, mencoba menenangkan Cantika dengan memeluknya erat.

Manuel bertanya kenapa istrinya menanggis
"Honey, bakit ka umiiyak? What makes you sad?"
"Sayang, kenapa kamu menangis? Apa yang membuatmu sedih?"

Cantika, dengan air mata yang masih mengalir, mencoba menjelaskan.
"Ewan ko, Manuel. Nakakatuwang makita si Namjoon na sobrang affectionate sa ibang tao. Siguro masyado akong emosyonal dahil sa pagbubuntis."
"Aku tidak tahu, Manuel. Rasanya aneh melihat Namjoon begitu mesra dengan orang lain. Mungkin aku terlalu emosional karena kehamilan."

Harmoni layar dan nada (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang