[SONG FIC] YOUNGHOON - YUJU

Mati-Matian | Mahalini

"Habis-habisan ku dibohongi, sayang, ini tetap sama"

"Kasihan sekali Dokter Choi Yuna, selalu diabaikan suaminya"

"Iya, memang kejam sekali Dokter Younghoon selalu saja menghindarinya, padahal mereka pasangan suami-istri"

"Menurutku memang mereka menikah karena terpaksa"

Choi Yuna hanya tersenyum miris kala mendengar suster-suster itu membicarakannya. Dia tak menyalahkan mereka-mereka karena memang begitulah keadaan hubungannya bersama sang suami.

Sudah banyak yang bertanya langsung apa yang terjadi di kehidupan rumah tangganya sehingga terlihat tak seharmonis itu. Dari tuduhan selingkuh hingga perjodohan, semuanya ditapik olehnya.

Dia berusaha menjaga image suaminya agar tidak diolok, atau mungkin maksudnya menjaga image dia sendiri. Yuna sedari dulu selalu mengharapkan pernikahan yang bahagia dan harmonis, dan itulah yang selalu ia sampaikan kepada teman-temannya bahwa dia bersyukur dan bahagia dapat menjadi istri dari seorang Kim Younghoon.

"Suster Kim, laporan yang kuminta apakah sudah disiapkan?" ujar Yuna yang sengaja menegur salah seorang suster supaya mereka berhenti menggunjing rumah tangganya.

"Ya, Dokter. Akan segera kuselesaikan. Maafkan aku" ujar Suster Kim sambil kembali ke mejanya dan mengerjakan tugas yang diberikan Yuna.

Yuna hanya tersenyum manis melihat kelakuan-kelakuan mereka. Jangan kalian pikir, Choi Yuna adalah wanita baik hati.

Wanita itu senang sekali bermuka dua, dia tak sudi jika dipandang jelek apapun tentangnya. Itulah yang membuat seorang Kim Younghoon muak.

Di rumah, Yuna selalu memaksanya untuk berpura-pura menjadi suami yang baik dan perhatian, bukan karena keinginan wanita itu tapi untuk kepuasan Yuna saja.

Padahal pernikahannya bersama Yuna tidak pernah diinginkan Younghoon. Tapi karena ada hutang budi antara keluarga Younghoon kepada Yuna.

Sedari awal Younghoon tak begitu menyukai sifat Yuna yang terkesan dominan dan egois. Dia hanya haus akan pengakuan. Kebohongan-kebohongan Yuna sudah diketahui olehnya dari dulu.

Keluarga Yuna bukanlah keluarga yang harmonis juga, ayahnya terlibat perselingkuhan yang mengakibatkan sang ibu bunuh diri. Itulah faktanya.

Tapi dengan teganya, Yuna membohongi semua orang dengan mengubah fakta itu menjadi kebohongan, dia mengatakan jika ibu nya meninggal karena kecelakaan saat bersama dengan selingkuhan ibunya demi mempertahankan image ayahnya dan perusahaan keluarganya.

"Kau gila? Bagaimana bisa kau membohongi media dan kawan-kawanmu?" tanya Younghoon sambil menatap gadis itu dengan jijik.

"Tau apa kau? Kau hanya perlu bersiap menjadi pasanganku yang sempurna, aku tak suka kau terlalu mengatur apa yang terjadi di keluargaku" jawab Yuna.

Ketegangan itu memenuhi ruang rumah duka itu. Yuna masih sanggup meneriaki Younghoon di depan altar persemayaman ibunya. Terlihat matanya begitu sendu dan lelah, kantung matanya sudah terlalu tebal. Dan pria itu masih saja mencari keributan.

"Bagaimana bisa kau sekejam itu hanya demi kepuasanmu sendiri? Ibumu adalah korban!" ujar Younghoon dengan pandangan menuntut, membuat Yuna muak. Siapa dia yang berani menghakiminya!