GoodBye - The Boyz

65 14 1
                                    

"Kau cantik hingga disaat aku menghapusmu"

Seoul, 6 February 2020

"Turut berduka cita"

Ucapan itu terus terngiang di telinga Kim Younghoon, rasanya gendang telinganya ingin pecah. Kenapa orang-orang disekitarnya terus mengucapkan kalimat belasungkawa seperti itu. Sungguh tak sopan!

Raut wajahnya semakin lama semakin geram. Telinganya terus mendengar sahutan kesedihan di sekitarnya, dia sungguh tak paham. Calon istrinya padahal masih hidup dan sehat!

"Younghoon-ah, aku turut berduka" ujar Sangyeon, sang senior di kampusnya dulu.

Tiba-tiba Younghoon menarik kerah baju Sangyeon dan meneriakinya. Semua atensi disana berfokus kepada 2 pemuda itu.

Sangyeon terkejut ketika Younghoon mencengkram kerah bajunya. Dia belum pernah melihat Younghoon semenyeramkan ini.

"AKU TAK BERDUKA. STOP BERBICARA SEPERTI ITU PADAKU!" teriak Younghoon, membuat ayah dan ibu nya bergegas menarik Younghoon supaya cengkramannya terlepas.

"KENAPA ORANG-ORANG BERKATA SEPERTI ITU! ARGHH...." teriak Younghoon dengan penuh frustasi sambil terjatuh bersujud di hadapannya terdapat peti beserta dengan foto tunangannya, Choi Yuju.

" teriak Younghoon dengan penuh frustasi sambil terjatuh bersujud di hadapannya terdapat peti beserta dengan foto tunangannya, Choi Yuju

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Younghoon..." lirih sang ibu. Hatinya begitu teriris melihat reaksi putranya. 12 jam yang lalu ketika Yuju dinyatakan meninggal, Younghoon sama sekali tak bereaksi ataupun mengatakan apa-apa.

Ketika mendengar kabar dari pihak keluarga Yuju, Younghoon bergegas ke rumah duka, memastikan apakah benar calon istrinya itu sudah tak bernyawa. Sesampainya di rumah duka, dia hanya terpaku dan sepanjang 12 jam itu hanya diam tanpa memberikan reaksi apapun.

Orang-orang hanya berpikir jika pria itu masih dalam suasana berduka. Satu per satu mencoba memberi kekuatan tapi tak disahuti oleh Younghoon. Sampailah pada saat Sangyeon mengucapkan kata-kata keramat itu, barulah Younghoon bereaksi.

"Eomma, percaya padaku. Yuju masih sehat-sehat saja di Jeju. Dia janji lusa pulang. Itu janjinya" ucap Younghoon sambil berlutut menarik celana sang ibundanya. Dengan mata penuh binar dan senyum lebar, Younghoon membuat sang ibu semakin menangis.

"Sadarlah, Younghoon. Eomma mohon" ucap Jiwon dengan penuh sesak sambil berlutut memegang tangan putranya itu.

"Eomma! Kau harus percaya padaku. Sebulan lagi aku akan menikah dan memberimu cucu yang banyak, itukan permintaanmu? Kata Yuju dia akan menyanggupinya!" ujar Younghoon lagi dan masih dengan senyum lebar.

[SONG FIC] YOUNGHOON - YUJUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang