D is Dead (Maid day for a secret mission)

Chapter 4.5

di pantai Borland..
"Aku pengen nyoba main air ah~" ucap Shiki sembari berlari ke arah air
"Ikutan dong~!" teriak Rosienna

lalu para laki-laki hanya terdiam melihat sekeliling.
"Sepertinya kita yang akan menaruh beberapa peralatan Cafe ke Stan." ucap Lim
"Sial." ucap Farhan, sementara Rei lanjut membaca buku.

beberapa menit kemudian, setelah mereka menyusun semua peralatan Cafe..
SRUAAAA!! suara ombak menerjang kaki Shiki dan Rosienna yang asik bermain air.
sementara Lim duduk di dekat sana, dan membuka Laptopnya.
GREP! "Aku mau berganti pakaian dulu." Farhan mengambil kopernya, dan pergi ke kamar mandi di dekat sana.

Clak! suara air menetes ke pasir, "Hehehe, seru ya mainnya, harusnya aku bawa pistol air tadi." ucap Shiki yang agak riang
"Boleh juga idenya!" ucap Rosienna dengan wajah senang
"Hei kalian!" ucap Lim yang sedang membuka sesuatu di Laptopnya.
"Kalian kan wanita, jaga Stan nya, aku mau meretas sesuatu." ucap Lim.
"Iya.. iya.." jawab Rosienna sembari menatap ke atas.

Set! "Aku akan mengecek barang ku di mobil, kalian berpura-pura lah seperti apa yang di rencanakan." ucap Rei sembari berdiri dan berjalan menuju mobil sembari membaca bukunya.

"Dia bisa gak sih sehari aja gak baca cerita novel?" bisik Shiki ke Lim.
"Itu bukan Novel." ucap Lim dengan wajah lesu.
"Oh.. EHHH?!" Shiki terkejut.
"Terus apa?" tanya Shiki.
"Rahasia." ucap Lim sembari menutup bibirnya dengan satu jari.
"Eh?" Shiki heran
"Wawewawe, udah lah, mending kita jaga Stan." ucap Rosienna.

di kamar mandi..
"Gilak, keren banget guweh!" ucap Farhan sembari merapihkan kerah Jas nya.
Tap! ada seseorang di depan kamar mandinya
Cekrek! Farhan membuka pintu dan di sambut dengan todongan pistol ke arah dadanya..

"Selamat tinggal." ucap orang itu dan DOR! suara tembakan terdengar dengan jelas.
DEG! Shiki, Rosienna, dan Lim yang mendengar nya langsung menengok ke arah belakang.

Tap! tiba-tiba ada langkah kaki berat yang terdengar mendekat..
"AKU COBA CEK KE ARAH SANA YA!" ucap Rosienna dan langsung berlari..
Tap! "Halo para wanita cantik~" tiba-tiba orang dengan tubuh kekar dan rambut panjang muncul dari tangga di sebelah kiri mereka..

DEG!! Lim terlihat mengetahui dia akan melakukan apa selanjutnya, dan benar saja.
DRUAAKKK!! Lim di tendang hingga terpental kebelakang.
BRAK! Shiki mengeluarkan kopernya, dan mengambil senjatanya..
Set! "AKAN KU HABISI KALIAN!" ucap Shiki yang terpancing emosi sembari menodongkan senjatanya dan tanpa dia sadar, mereka berdua telah di kepung oleh 67 orang berjas hitam..

"KABUR!" orang orang mulai berlari ketakutan.
"Berisik banget sih!" ucap orang itu sembari menunjuk setiap orang yang berlari.. dan tiba-tiba.
"Bang!" ZRAAATT!! "AAGGGHHH!" setiap orang itu menunjuk dan bilang [Bang] dia bisa membunuh orang dengan luka tembakan yang menghancurkan organ.

"CIH!" ucap Shiki yang emosi.
TAK! TUK! TAK! Lim mengetik sesuatu dengan laptopnya..
KLIK! lalu dia menekan tombol 'Enter'

BRRREEEMMMM!! semua mobil di jarak 60 M dari lokasi Lim menyala sendiri.
"GAHAHAHA!" Lim tertawa dengan sangat kencang dan puas.

SRET! Lim berdiri dan mengeluarkan pistolnya!
"EMMUACH! SIAPA YANG MAU MATI DI SINI YA?!" ucap Lim sembari mencium Pistolnya!

"Anak ini.. BOLEH JUGA!" ucap orang itu sembari

di kamar mandi tempat Farhan..
"Tinggal ku lapor dia sudah tewas.." ucap orang itu sembari membuka handphonenya..

ZRUAASSSHHHHKK!! tiba-tiba ada Crowbar yang menancap di lehernya..
BRUK! orang itu terjatuh..

"GAHAHAHA!! KAU NEMBAK ROMPI GW BEGO!"ucap Farhan yang bahagia..
"Fyihhh, akhirnya bisa bangun juga, soalnya tadi gw pura-pura mati dulu." ucapnya sembari mengeluarkan Rompi Anti pelurunya..