Bab 5.Curiga

2.2K 177 2
                                    

hai guys Nia balik lagi disini
hehe garing bet gw🙏🏻😂
Selamat membaca😉🥰
Ingetin kalo ada typo

Azka kembali kerumah dengan perasaan yang gembira.sejak hazel menjadi pembeli langganan kue azka,kini azka bisa selalu kembali lebih awal.

"bu azka pulang."

"ehh putra ibu sudah pulang,sana mandi dulu setelahnya makan malah sama ibu."

Azka pun bergegas kembali kekamarnya dan membersihkan badannya.Setelahnya ia menghampiri meja makan untuk makan bersama azizah.

"nanti setelah makan ibu mau ngobrol sebentar sama kamu,boleh kan nak??"

"boleh dong bu,azka juga udah lama ga ngobrol banyak sama ibu."ucap azka tersenyum.
Mereka pun melanjutkan makan malamnya,setelah makan azizah mengajak sang putra menuju kursi didepan televisi guna menanyakan sesuatu.

"Nak ibu penasaran siapa yang setiap hari memborong kue anak ibu??,ibu penasaran sekali.
Jika azka memperbolehkan ibu ingin ikut besok untuk menemui orang itu,ibu juga ingin mengucapkan terimakasih keorang baik yang selalu Membuat putra ibu pulang lebih awal." ucap azizah lembut sembari mengelus kepala putranya yang sedang tiduran dipangkuan azizah.

"boleh banget dong bu,dia baik banget sama azka,dia juga cantik seperti ibu."azka menimpali permintaan ibunya dengan senyum yang terus terukir diwajahnya.

akhirnya pagi pun tiba sekarang adalah hari minggu oleh karena itu azka tidak berangkat kesekolah.azka merasa hari minggu adalah surganya hari karena dimana ia bisa bebas melakukan aktivitas tanpa dikejar oleh waktu.

pesan//chat

Ka lo sibuk ga!?

ngga kenapa emang

main yok,varo
yang ajakin tadi katanya
pengen nongkrong di kafe
yang baru buka kemaren,
sekalian ngobrol soal
tugas sekolah

boleh tuh gw juga lagi free hari ini

Oke gw jemput

//read


akhirnya kevin sampai didepan rumah azka

Tinnn tiinnnn
(suara klakson motor)

"bu azka main bentar ya kerumah temen" pamit azka saat keluar dari kamarnya

"Mau kemana nak,jangan jauh-jauh mainnya ya." timpal azizah merasa khawatir atas keselamatan putranya

"ga bu,azka cuma mau ngobrolin soal tugas sekolah dicafe baru didepan sana."

"Ya sudah hati-hati,mau jalan kaki atau sudah pesen ojek??."

"Sama temen bu,itu sudah ada didepan anaknya."

Azizah mengangguk dan mengantarkan putranya sampai pintu Depan.

"hati-hati nak,jangan ngebut bawa motornya." ucap azizah memperingati kevin.

"siap bu."jawab kevin dengan tangannya seperti orang hormat didepan tiang bendera.

akhirnya mereka pun bergegas menuju tempat yang akan ditujunya.

singkatnya setelah setengah hari mereka bertiga menghabiskan waktu bersama untuk mengobrol tentang tugas dan lainnya mereka pun kembali tak lupa kevin yang mengantarkan azka kembali kerumahnya karena sekarang sudah menunjukan pukul 03.35 menit.

"btw makasih vin udah nganterin gw,sorry ngerepotin,mampir dulu ayo."

"iy,santai aja bro kaya sama siapa aja.gw langsung pulang aja ya nyokap dah telfonin gw terus nih."

"okelah kalo gitu,hati-hati dijalan."

kevin hanya mengacungkan jempol tanda oke.
Azka pun masuk kerumah dan berganti pakaian untuk melakukan aktivitas seperti biasanya yaitu berjualan kue.

"ayo bu katanya mau ikut azka jualan biar ketemu orang itu."

"iya ayo-ayo." azizah pun berjalan menghampiri putranya tak lupa ia juga membawa kue untuk dijualnya setelah mengucapkan terimakasih pada orang yang dimaksud putranya nanti.

sesampainya ditempat biasa azka mangkal ternyata hazel sudah duduk dikursi dibawah pohon besar dan menunggu azka datang.

"loh bunda kok sudah datang,tumben cepet banget biasanya nanti."ucap azka kaget melihat bundanya yang sudah menunggunya.

"Iya bunda sengaja,biar kamu ga nungguin bunda terlalu lama,sekalian bunda bantuin azka jualan."ucap hazel dengan lebut.

"ini bu orang yang azka ceritain namanya bunda hazel,dia baik banget sama azka,bunda hazel selalu bantuin azka jualan maka nya azka selalu pulang cepet"ucap azka memperkenalkan hazel ke azizah.

Namun azizah terkejut bukan main ternyata orang yang didepannya adalah orang yang selalu azizah hindari sejak azka masih kecil.

"azka sayang,lebih baik kita pulang dulu ya nak tadi ibu lupa belum mematikan kompor dapur takutnya meledak rumah kita.
dan saya berterimakasih kepada anda telah membantu putra saya selama ini.kalo begitu saya permisi."ucap azizah meninggalkan hazel yang masih kebingungan dan merasa sedikit aneh dengan sikap azizah.

"ibu beneran belum matiin kompor,ibu gimana sih kok bisa lupa??pasti ibu lagi banyak pikiran,kenapa ibu g istirahat aja dirumah tadi." azka nyerocos sepanjang jalan namun azizah hanya diam sambil terus menarik tangan putranya menuju rumahnya.keringat dingin bercucuran ntah apa yang dipikirkan oleh azizah hingga ia pun tak menggubris pertanyaan yang dilemparkan bertubi-tubi oleh putranya.





Ada yang penasaran ga nih kenapa ibunya azka jadi aneh gitu?!?
Kalo penasaran pantengin terus cerita gw ya hehe😁
Segini dulu ya guys buat bab 5 nya
Jangan lupa vote and comen
Psttt follow juga ya akun Nia xixi biar tambah semangat🤭🤭
Papayy 🥰

AZKARA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang