OLS~3

36 16 0
                                    

~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~

"NARA ANJIR"

"NARA ANJIR"

"ALFAN!!!"

"KE SURGA BARENG YOK," Al melajukan motornya dengan kecepatan tinggi membuat Nara yang di bonceng berpegangan sangat erat. Apalagi hari masih hujan.

"AALLL PELANIN!!"

Karna merasa geram, tangan Nara yang melingkar di perut pemuda itu pun mulai nakal. Gadis itu mencubit perut suaminya.

"Aw aw, iya iya gue pelanin,"

CCIIITTT

"Alfan anjir!"

Tawa Alfan meledak. Awalnya ia merasa kesal karna Nara ternyata berbohong soal perkataanya tadi, Tapi kali ini ia benar benar bahagia karna bisa meledek istrinya itu.

"Gausah ketawa!"

"Biarin, suka suka gue"

"Alfan jangan ngebut"

"Iya bawel"

~~~~~

"Al! Kamu ujan ujanan? Ini lagi Nara kenapa di biarin ujan ujanan"

Nara tersenyum menanggapi. Keduanya kini sudah berada di rumah Al dan ternyata Ranti sudah menunggu sedari tadi.

"Alfan kamu kn tau kamu ga bisa ujan ujanan"

"Ck." pemuda itu masuk meninggalkan kedua wanita tersebut.

"Nara kamu gapapa kn?"

"Nara ga papa ma"

"Yaudah, masuk dulu mandi di sini aja ya, mama siapin teh anget buat kalian"

"Tapi ma-"

"Sstt. Nanti mama bilang sama bunda kamu ya" wanita paruh baya itu pergi berlalu. Nara bersyukur tidak mendapatkan mertua yang JAHAT seperti di film-film.

~~~~~

"Mandi bareng?" Alfan menaik turunkan alisnya saat melihat gadisnya itu duduk di kursi yang berada di kamarnya.

"Idih ogah"

"Harus nurut sama sua-"

"Ogah gue ogah" Tatapan mata Nara terlihat sangat sinis ketika melihat pemuda itu hanya senyum senyum tidak jelas.

Al malah berjalan mendekat kearah Nara sedangkan gadis itu terlihat gugup. Ah pemuda itu hanya menggunakan baju sekolah yang basah dan handuk yang berada di lehernya.

"Gimana klo gue maksa?" Wajah Al mendekat seolah tidak ingin menciptakan jarak. Bibirnya terangkat menciptakan sebuah senyum saat melihat gadis itu memejamkan matanya.

Hhuuhhh

Alfan meniup wajah istrinya itu tawanya lepas ketika melihat Nara salah tingkah, pipinya terlihat memerah seperti tomat.

OUR LOVE STORY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang