aku harus memilih siapa (41)

169 11 3
                                    

Beberapa saat pun acara selesai, mereka pamit kepada ibu dan bapak karena ingin pulang

"Pak,bu, kami pamit pulang" pamit sang mayor

"Oh iya, selamat ulang tahun teddy,jadilah seorang ayah yang baik" ucap bapak

"Ah, terima kasih pak," hormat sang mayor

"Hati hati ya kalian berempat"pesan ibu

"Iya bu, kami pamit" ucap widya

"Assallamualaikum"

"Waallaikumsalam"

Sang mayor dan widya pun masuk ke dalam mobil dan berjalan pulang, tapi sebelum itu arsy meminta widya untuk duduk di belakang untu menemaninya

"Mama, duduk di belakang" pinta arsy

Widya melihat ke arah sang mayor, melihat itu sang mayor mengangguk kan kepalanya

"Yasudah ayo" ucap widya

Mereka pun masuk ke dalam mobil, sang mayor duduk di depan sendirian, sementara widya duduk di belakang bersama anak anak

Sesampainya mereka di rumah, sang mayor mengendong gabi sementara widya mengendong arsy, mereka masuk ke dalam rumah dan menuju kamar

"Mas, mau aku bikinin kopi?" Tanya widya

"Boleh, nanti bawa ke kamar " ucap sang mayor

Selesai widya menidurkan arsy ia langsung pergi ke dapur untuk membuat kan sang mayor secangkir kopi

Selesai membuat kopi widya naik ke atas dan masuk ke dalam kamar, ia meletakan kopi di meja sebelah kasurnya

"Tuh kopinya" ucap widya

"Makasih ya, saya mau bicara" ucap sang mayor

Sang mayor berjalan mendekati widya dan menidurkan dirinya di pangkuan widya,sang mayor meletakan tangan widya di mata nya sehingga menutupi matanya

"Mau ngomong apa?" Tanya widya

"Nanti jikalau saya pergi melanjutkan pendidikan selama 8 bulan,kamu bagaimana?" Ujar sang mayor

"Aku bakal,nunggu selama 8 tahun" jawab widya

"Saya takut kalau, ada laki laki yang mendekati kamu" cemas sang mayor

"Buat apa mas takut, orang sekarang aja ada dua laki laki yang deket sama aku" celetuk widya

Sang mayor bangun dari pangkuan widya dan menatap tajam ke arah widya,lalu bertanya siapa kedua laki laki itu

"Siapa!?" Tanya sang mayor

"Kenapa kamu menyembunyikanya dari saya!, saya suami kamu widya!" Tegas sang mayor

"Bahkan aku udah sayang sama mereka" ucap widya

"Saya gak peduli, jawab saya widya mereka siapa, atau saya cari tau sendiri" ucap sang mayor

"Dua laki laki itu adalah,teddy indra wijaya dan gabino arthur rajendra wijaya" teriak widya

Sang mayor terdiam dan berniat akan Membalas keusilan widya, ia duduk kembali di samping widya

"Sebenarnya kamu orang ke tiga yang saya sayangi" ucap sang mayor

"Hah?, maksud mas?" Tanya widya

"Orang yang saya sayangi, cintai, dengan sepenuh hati" jelas sang mayor

"Gak peduli, dua orang itu siapa mas?!" ucap widya

"Dua orang itu ialah, ibu saya dan kakak saya" jawab sang mayor

Widya mengambil bantal dan memukulnya ke arah sang mayor dengan cepat,sementara sang mayor tertawa melihat widya yang kesal

"Tau ah,aku mau tidur" cetus widya

"Masa saya gak bisa balas keusilan kamu" ucap sang mayor

Widya menarik selimut hingga menutupi seluruh  badanya, sementara sang mayor masih terkekeh melihat widya yang kesal

"Minum, kopi nya nanti dingin" ucap widya

Sang mayor berjalan ke arah meja dan mengambil kopi miliknya,setelah menghabiskan kopinya ia pun beranjak tidur untuk beraktifitas esok

Pagi hari nya

Karena hari ini weekend sang mayor membuka rutinitasnya dengan bermain bersama peliharaan nya

Sementara widya menemani anak anak yang sedang berenang,

"Widya, kamu tidak mau bantu mas gitu?" Teriak sang mayor

"Buat apa, mending aku main sama anak anak" balas widya

Sang mayor berjalan ke samping kolam, melihat anak anaknya yang asik bermain air,

"Kenapa?" Tanya widya

"Saya lapar, tolong buatkan saya makanan"pinta sang mayor

"Mau makan apa?" Tanya widya

"Apapun itu, masakan kamu selalu enak" ucap sang mayor

"Oke tunggu 10 menit " ucap widya

Widya pun berjalan masuk ke dapur dan menyiapkan sarapan untuk sang mayor dan anak anak

Setelah 10 menit widya kembali ke halaman belakang membawa makanan untuk sang mayor dan anak anak

"Nih, mas" ucap widya menaruh makanan di meja

"Nih, mas" ucap widya menaruh makanan di meja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wah, kelihatanya enak," ucap sang mayor

"Udah sana makan, aku panggil anak anak dulu" ucap widya

Widya pun berjalan ke arah kolam dan memanggil gabi dan arsy untuk makan, mereka berjalan ke arah meja dan makan bersama...

_____________
Tbc




AKU HARUS MEMILIH SIAPA?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang