minggu pagi,hujan mengguyur kota..menjadikan hari libur yang harusnya menyenangkan kini redup karna ada semangat yang menghilang,kini shaka-dara-gina-fauzan-audi dan rival,tengah berkutat dengan fikirannya masing masing
"cukup!!gue gasanggup!gue bakal cari zea sampe ketemu!"-cerca dara frustasi,ia sangat kehilangan sosok yang sangat merubah dirinya,sudah hampir 4 hari zea menghilang dan tak ada tanda tanda ia akan kembali
"iya!aku juga bakal keluar dari sini,aku bakal cari zea sampai ketemu,gimana kalo dia belum makan?gimana kalo dia kedinginan hiks"-tubuh gina bergetar,ia tak sanggup mengutarakan rasa sesak didadanya
"gimana kalo kita cari zea bareng bareng?kita izin sama bu amelia,lagian ini hari libur kan?"-ujar rival yang langsung disuguhi tatapan nanar dari orang disekelilingnya
"audi ikut"-cicitnya pelan,sedetik setelah mendapat tatapan tajam dari shaka membuat audi bungkam dan bersembunyi dibalik tubuh fauzan
"gue juga ikut,gue gamau temen baik gue ilang cuma cu-"ucapan fauzan terhenti kala shaka melayangkan bogeman tepat mendarat di rahang tegas nya
"GUE BAKAL CARI DIA SENDIRI!"-sarkas shaka yang kini emosinya mulai memuncak
rival memegang pundak shaka berusaha menenangkan "jaga nada bicara lo ar"
shaka kembali termenung,sudah 3 hari yang lalu shaka mengetahui bahwa gama yang sudah berhasil membawa zea pergi,amelia yang memberitahunya,ia sangat sangat marah saat itu tapi ia seketika ingat dengan ucapan ibunya
"apapun yang terjadi,kamu tidak boleh melawan takdir tuhan nak,kamu adalah kamu dan gama adalah Gama,garis takdir kalian tak mungkin tertukar"
perkataan yang berhasil membuat shaka terhenti dan kadang bersemangat untuk melangkah,ia tahu bahwa dengan ini selangkah lebih maju untuk gama memiliki zea,shaka sudah berusaha sekuat tenaganya,tapi nihil.usahanya tak mendapatkan apapun deretan pesan dan panggilan yang ia kirim kepada gadisnya tak kunjung membiru,itu hanya akan membuat batinnya terpuruk.
ada satu ide gila dalam benak nya,apa ia harus menelfon gama untuk sekedar menanyakan kabar gadisnya?ahh itu ide bodoh!
persetanan dengan semua ini!
tutt tutt tutt
shaka benar benar melakukan ide bodoh itu,tangannya bergetar menerka nerka apa yang akan terjadi selanjutnya,dan-panggilan terhubung...
"ha-hallo gam"-sapanya ragu,dengan jelas shaka bisa mendengar suara tawa gadisnya disebrang sana
"hmm?"-timpal gama datar
"gue tau ini konyol,tapi gue gabisa terus terusan kaya gini gam!gue cuman mau tanya keadaan zea"-lagi lagi shaka mendengar gadisnya tertawa,ia senang bisa mendengarnya,tapi ia juga sedih karna tawa itu tak bersamanya
"zea aman sama gue,lo mau ngomong sama dia?"-pertanyaan gama sontak membuat shaka membatu
"hmm,gue mau"-ucapnya berharap gama tak bercanda saat itu
"oke bentar"-hening sekejap lalu terdengar teriakan dari gama "BABY ADA YANG MAU NGOMONG SAMA KAMU"
jantung shaka seperti berhenti berdetak saat itu juga,darahnya terasa membeku dalam sekejap,apa ia benar benar kehilangan gadisnya sekarang?setelah sosok nya hilang,apakah kini perasaan nya juga akan ikut menghilang?...dan apa katanya tadi?baby?....
terdengar bisikan disebrang sana,sedetik kemudian Shaka bisa langsung mendengar suara gadisnya "hallo ar,ini gue"
dengan susah payah shaka membuang semua fikiran negatifnya "hai ze,apa kabar?" sial,hanya itu yang bisa Shaka ucapkan diantara beribu pertanyaan diotaknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Tuhan Baik Arshaka
Rastgeleantara adzan yang berkumandang dan lonceng yang berdentang, antara kiblat yang menentukan arahku pulang dan salib yang membuat mu tenang, antara manisnya syahadat dan dahsyat nya syafaat, dan antara hitungan tasbih dan sebuah kalung rosario....