15

29 3 0
                                    

Mohon diingat bahwa cerita ini hanyalah karya fiksi buatan saya sendiri, dan tidak memiliki keterkaitan dengan kehidupan nyata dari tokoh-tokoh dalam cerita ini. Selamat membaca ♡
______


Mobil Jaehyuk terparkir dengan suasana sunyi, dengan aura gelap yang menyelimuti dua orang di dalamnya. Lebih tepatnya, hanya Junkyu yang tampak beraura gelap.

Jaehyuk memang sengaja membawa mobil tadi. Sesekali, katanya. Walaupun ada unsur kesengajaan.

Junkyu menghela napas sabar setelah mengingat kejadian beberapa menit yang lalu. Dapat dipastikan nanti malam dia akan diinterogasi oleh orang tuanya. Dan yang paling membuatnya kesal adalah adiknya, Doyoung, yang pasti akan meledeknya habis-habisan.

"Lo ada perlu sama gue?" Junkyu berusaha bersikap biasa walaupun kejadian kemarin terus berputar di memorinya.

Jaehyuk melirik ke samping. "Cuma jemput cowok gue." Junkyu memutar matanya jengah.

"Gue kan udah bilang, kita pacaran cukup di depan orang tua lo aja! Kenapa lo malah datang ke rumah? Inget, Jaehyuk, hubungan kita itu palsu. Ngerti?" Junkyu keluar dari mobil; mereka memang sudah sampai di area sekolah.

Jaehyuk tersenyum miring lalu keluar dari mobil menyusul Junkyu yang tampak berjalan cepat di depan. Tidak susah untuk mengejar langkah kaki Junkyu. Buktinya sekarang dia sudah berada di sampingnya.

Junkyu meliriknya tajam, terdapat ancaman dari matanya. Bagaimana ini? Junkyu terlihat sangat menggemaskan dengan mata tajamnya.

Murid-murid di sana langsung melongo melihat mereka keluar dari mobil yang sama. Apalagi melihat Jaehyuk keluar dari mobil dan langsung mengejar Junkyu.

Tentu saja berita ini mengejutkan semua warga sekolah.

Sebuah notifikasi grup di ponsel Junkyu berdering. Di Grup sedang ramai dengan berita baru.

Khusus Cogan Ajah

Mashiho Menambahkan Anda

Haruto
"Gila sih! Junkyu dan Jaehyuk jadian?!"

Jeongwoo
"Serius nih? Mereka?"

Mashiho
"Gue baru kali ini lihat Junkyu dekat sama cowok. Terakhir bukannya sama si Noa Noa itu?"

Yedam
"Yaelah, masih inget aja lo sama si jepun,"

Jihoon
"Noa? Siapa tuh?"

Yedam
"Kepo banget lo,"

_____

Tak lama, tampak Junkyu berjalan mendekati mereka. Sontak mereka langsung bersiul menggoda.

"Uhuyyyy!!! Ada yang gak jomblo lagi nih!" Jaehyuk merasa heran dengan tatapan mereka. Apa-apaan tatapan penuh godaan itu? Dan itu ditunjukkan oleh siapa?

"Oh! Lo udah punya pacar?" tanya Jaehyuk kepada Haruto yang duduk di atas meja.

Mereka mendengus bersamaan. "Pala lo! Si Haruto mana laku." Mereka langsung terbahak mendengar ucapan Jihoon.

"Njir! Bener juga lo, Ji!" Hyunsuk menepuk pundak Haruto dengan tidak santainya. Antara mau beri semangat atau mau mengejek. Sementara sang empu hanya memandang sinis mereka semua.

"Makanya, To. Jadi orang tuh berusaha!"

Haruto menatap mereka galak. "Heh! Biarin gue jomblo! Yang penting gue ganteng. Nih liat muka gue! Udah kayak anggota Treasure yang lo berdua liat di HP kan?!"

Yah... memang tidak salah. Haruto memang salah satu cowok idaman di Jinhwa. Dia tampan, kaya, ramah, baik. Kurang apa lagi? Oh sayang banget, dia agak sedikit eror orangnya.

____

My fake boyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang