Darah manusia punya reaksi tersendiri bagi seorang demon. Alasan mengapa demon yang bertahan hingga kini memutuskan untuk tidak lagi meminum darah manusia. Ya karena ras demon adalah definisi dari kerusakan itu sendiri.
Manusia adalah mangsa, dan untuk hidup berdampingan, setidaknya mereka harus punya mangsa lain dan perlahan melupakan makanan utama mereka. Itu berhasil setidaknya sampai sekarang. Beberapa yang bertahan hidup dengan darah hewan dan makan daging juga. Walau konsekuensinya mereka tidak lagi bisa sekuat dulu, namun setidaknya mereka bisa hidup.
Tapi apa yang akan terjadi jika seorang demon kembali mencicipi darah manusia? Makhluk itu akan terus haus dan darah hewan tidak bisa lagi memuaskan rasa laparnya.
Shi Oh sedang berusaha menyuntikkan beberapa jenis obat bius pada Im Sol, setidaknya ia mencoba. Im Sol hanya memperhatikan tingkah pria di depannya.
Im Sol menyadari apa yang terjadi pada tubuhnya. Jadi ia menyetujui keinginan pria ini. Membiarkan dirinya sekarang saja sudah berbahaya. Ia tidak tahu kapan ia akan hilang kendali lagi. Cepat atau lambat, keberadaannya akan ketahuan jika terus begini.
"Sayang sekali karena aku bisa membaca pikiranmu sekarang. Pasti sangat mengejutkan bertemu seseorang seperti aku bukan?" Im Sol tersenyum tipis.
Shi Oh di depannya masih sibuk menambah dosis suntikan secara terus menerus. Tidak mendengarkan.
"Kau punya rencana selanjutnya? Aku tidak tahu kapan akan berubah lagi."
Shi Oh mendelik kesal. "Mengapa aku harus berpikir keras soal kau? Kalau kau benar benar sulit dikendalikan, aku akan langsung membunuhmu!"
Naif sekali manusia satu ini.
"Kau bodoh ya? Saat berubah demon adalah makhluk yang paling kuat. Yang ada kau yang mati duluan." ucap Im Sol sebal. Bahkan dalam wujud itu sekali tampar leher pria ini bisa langsung putus. Sepertinya manusia harus mempertanyakan keputusan tuhan menciptakan makhluk sekuat itu."Kalau kau memang punya niat perdamaian atau semacamnya, lebih baik kau bunuh diri saja." ucapan Shi Oh langsung direspon tatapan tajam oleh Im Sol.
"Jangan memancing amarahku Ryu Shi Oh shii."
"Aku tidak bisa terus mengurusmu seperti ini. Aku juga punya pekerjaan sendiri nona." Sarkas pria itu.
"Ya..ya.. lagi pula kau yang mendekatiku lebih dulu. Jadi jangan menyalahkanku sekarang. Kau pasti tidak menyangka aku bisa membuatmu terpaksa patuh seperti ini ya." Tidak usah ditanyakan lagi, ucapan Im Sol tepat sasaran. Shi Oh memang mengincar gadis itu tapi tidak menyangka orang yang ia incar sangat kuat.
"Kau setidaknya harus mengucapkan sumpah padaku. Untuk mengusahakan apapun agar identitas ku tidak ketahuan."
Shi oh kembali mendelik tidak suka. Gadis ini berbicara dan bertindak seenaknya."Apa yang akan ku dapatkan dengan itu? Lagi pula usaha apapun jika kau hilang kendali lagi."
"Kau tidak khawatir jika manusia menyadari kalau demon masih hidup? Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi, tapi ada dua pilihan. Memangsa atau dimangsa. Beberapa demon yang masih bertahan bisa memilih memangsa manusia, kemudian mereka memperoleh kekuatan penuh mereka. Membantai manusia bukan perkara sulit bagi demon. Demon juga makhluk abadi. Manusia akan menjadi pihak yang paling dirugikan saat kehadiranku diketahui." Jelas Im Sol panjang.
"Kau terdengar lebih seperti mengancam." Celetuk pria itu.
Im Sol tersenyum tipis.
"Bagaimana jika kita mulai saling mengenal dengan benar sekarang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
RYU
FanfictionRyu Shi Oh, pria misterius yang bertemu Im Sol yang merupakan seorang demon betina