Huaaa makasih loh yang kemarn udah vote makasih banget;)
____________________________________Seperti biasa nala yang terlebih dulu terbangun, merasa kram pada perut nya nala menyingkirkan tangan lean yang memeluknya.
Nala meringis "auhss..."nala menyerengit
Melihat jam di dinding pukul 4.10.
Nala masiheringis sambil ngengusap usap perutnya.
"auhh aww"
Lean terbangun masih menyesuaikan pandangannya.
"ahh.."
Lean mendongkak melihat nala yang memejamkan mata sambil meringis.
Lean sadar dan segera duduk, nampak panik olrh nala yang kesakitan itu.
"kenapa sayang"lean pun ikut mengusap perut nala
"sakit mas perut aku kram"ucap nala
"mau ke dokter? Atau gimana biar gak sakit"ucap panik lean tak tega pada sang istri
"emmm di usep aja perut aku sama kamu"
"ke dokter aja yok"
"gak usah mas, nanti juga redaan sendiri ini udah biasa sama bumil ...auhcs..."
"kamu yakin?"
"he'em"ucap nala
Lean terus mengusap perut nala sampai nala mendingan.
"kenapa hm?"tanya lean saat nala menggenggam tanganya yang sedang mengusap perutnya.
"mau makan telor ceplok mas"
"telor?sekarang"beo lean melihat jam
"iya mas, tapi kamu yang bikin ya,ya,yaaa"
"mas yang masak?,emm mas usahain ya"ucap lean ragu ingin menolak tapi masa iya dia nolak dan tak mau berusaha untuk sang buah hati.
"iya yok aku ikut ke bawah"nala antusias
"jangan kamu disini aja nanti mas bawa keatas ya"
"ga mao, mau ikutttt"
"hm yaudah"
Sesampai di dapur nala duduk manis dimeja makan menyaksikan lean yang sedang menyiapkan bahanya.
"pake bawang?"tanya lean
"hm yang banyakk"
"iya"
Lean mengambil satu telur ayam dan dua sium bawang merah
Mengupas bawang cukup mahir
Mencucinya dan terakhir memotongnya.Nampak bingung tapi lean tak sebodoh itu hanya untuk mamotong bawang, dia pernah melihat nala mematong bawang
Memotong walauasih kebesaran tapi itu saja perlu waktu bagi lean
Nala nampak senyum-senyum melihat lean yang memotong bawang itu
"sayang"panggil lean
"hm"
"bawangnya di rebus dulu?"
"hah,bukan mas itu pake minyak taro di wajan,digoreng namanya"
"oo"
"sedikit aja minyak nya"
"iya"
Lean menuag mintak kedalam wajan,menghidup kan kompor, dan masukan saat minya sudah panas.
Merasa bawang sudah pas, lean memecah kan telur nya.
Ehhh telur ayam ya xixixi
Trak.. Lean tau kalo telur itu rapuh tapi emang serapuh itu sampai baru dia ketuk paki sendok sudah pecah?
Lean melihat ke arah nala
"kenapa mas"
"em gak papa sayang"
Lean mengambil telur yang baru kali ini dia harus hati-hati
Tak.. Sempurna telur berhasil lean pecahkan.
Lean kembali pada wajan yang ia tinggal tadi
Hitam?
Bawang yang lean goreng tadi berubah warna menjadi hitam,lean Tak ambil pusing ia pikir memang seperti itu.
Memasukan telur pada wajan
Setelah selesai lean mematikan kompor dan mentiriskan telur coplok yang ia masak itu
Mengambil piring dan nasi, dan menaruh telor coplok bikinanya itu di atas nasi.
"kak kasih garem ta"titah nala
"garem?,oke"
Lean menaburi bubuk putih itu di atas telurnya, sempurna...
"ini baginda putri, telur ceplok terenak sudah jadi"ucap lran menghidang kan telur itu didepan Nala
Senyum nala luntur dan menyerengit
"kak"
"hm Kenapa sayang"tanya lean tersenyum dan duduk disamping nala
"ini bawangnya hitam"
"iya"
"gosong"
"iya"
"iya, bawangnya kok bisa gosong"
"hah? Gosong? Bukanya emang begitu kalo digoreng?"
"iya mas kalo kelamaan tapi"
"maaf mas gak tau,mas bikin baru aja ya"ucap lean meresa bersalah gosong? Mengapa iya rak tau
"gapapa mas,aku makan aja"ucap nala tersenyum
"jangan sayang"lean mencoba mengambil piring itu kembali
"gak mao mo nya ini"kekeuh nala, tak mau berdebat lagi nala mengambil sendok dan mulai memakan telur itu
Lean melihat nala yang memakan dengan tenang dan lahap
"emm"nala menikmati
Nala memakan sampai habis
"alhamdullillah"ucap nala setelah selesai meneguk air minumnya
"enak kaksu bawang gosong nya juga"ucap nala tersenyum
"yakin"
"he'em"
👑👑👑
"APA? GIMANA BISA"
"..."
"SAYA KESANA"lean nampak kesal sekarang
"kenapa mas"
"sayang mas harus kekantor sekarang, data kantor bocor keperusahaan lain mas harus kesana"ucao lean tergesa gesa.
"yaudah aku siapin bagunya"nala bergegas menyiap kan baju lean selagi lean mandi
...
"mas pergi ya, maaf mas gak bisa nemenin nonton drakor nya"lean mengecup pipi nala
"iya gak papa mas, yaudah hati-hati"
Padahal lean ingin mengambil cuti untuk bermesraan dengan nala hari ini, tapi ia tiba-tiba mendat telfon dari serketaris papanya kalo data perusahaan bocor ke perusahaan musuh
👑👑👑
Assalamualaikum semua
Up segini dulu ya besok aku up lagiVote dan komen
SEE YOU SODOT's
KAMU SEDANG MEMBACA
Awas jatuh Cinta Duluan [TAMAT]
General Fictioninget kita hanya dijodohin, so jangan berharap cinta dari gue" Padahal hari ini adalah hari pertama mereka setelah menikah, Aldebaran azlean dan sifana kinala,memang mereka dijodohkan oleh kedua orangtua mereka,dan mereka menerima atas alasan mas...