11|hampir

184 13 0
                                    

Happy readings»»

Chuuuu~~

•••
Tok Tok

Terdengar ketukan dan salam dari luar rumahnya

Padahal kini telah menunjukan pukul 19.23 belum terlalu malem sih,tapi siapa?,padahal mereka tak ada buat janji dengan siapapun dan teman mereka juga belum tau alamat rumah baru mereka.

"ck siapa sih"kesal lean

Dengan malas lean turun pasalnya nala sedang berada dikamar mandi

Lean mengintip dari jendela,wah siapa itu orangtuanya dan mertuanya juga datang!

"assalamualaikum"ucap mereka sekali lagi

Lean pun segera membuka pintu"walaikumsalam pa,ma"ucap lean sambil menyalami keempat orangtuanya.

"yuk masuk"ucap lean mempersilahkan mereka masuk

"ck kamu lama banget sih buka pintunya,lagi ngapain sih"

"biasa, yaudah tunggu bentar ya aku panggil nala dulu"pamit lean.

"emang nala dimana?"tanya arkan ke menantunya.

"di kamar mandi pa"setelah mengatakan itu lean langsung keatas.

"upss kayaknya kita ganggu deh"

"iya nih"

"kalo gini kapan cucu kita coomingsoon"

👑👑👑

"loh kaksu dari bawah"ucap nala melihat lean masuk kekamar.

Bluss

Kulit putih bersih dan terdapat beberapa tetesan air, ditambah nala hanya memakai handuk dan rambut diikat asal membuat beberapa bagian tubuhnya terekspos.

Lean menetralkan ekspresi nya. "ekhem, orang tua kita dateng cepet kebawah"setelah mengatakan itu lean langsung keluar kamar.

"kaksu kenapa"ucap nala sambil melihat penampilannya

Nala menepuk jidat"oh pantesan orang aku cuma pake handuk, hehe tapi kaksu lucu pasti karna aku seksi"ucap nala sambil melihat pantulan dirinya dicermin.

Tak berlama lama nala pun segera menggunakan bajunya dan turun kebawah.

"ma, mah"panggil nala kepada kedua wanita cantik paruh baya itu.

"sayang kita kangen sama kamu"mereka bertiga pun pelukan untuk mengurangi rasa rindu mereka

"aku juga"nala melepas pelukannya dan salim kepada keempat orangtuanya dan duduk disebelah lean

"jadi gimana lean?"tanya arkan mulai serius

"gimana apanya pa"

"cucu kita kapan"sambung devan

Lean dan nala langsung saling tatapan"em itu"binggung nala

"itu gimana la? Apa jangan-jangan lean gak kuat di kasur ya"ucap inka asal ceplos-ceplos

"hah ah iya mah, padahal aku masih mau tapi melihat keadaan kak lean aku gak bisa maksa"ucap nala sambil mendapt ide mengerjai lean

Lean yang mendengar itu langsung menatap tajam nala, sedangkan yang ditatap tersenyum tanpa rasa bersalah.

"gak papa le, nanti kita cari obatnya ya"ucap arkan menyemangati

"iya le gak usah sedih ya"sahut papanya

"Kira-kira cari obatnya dimana ya"ucap inka sambil berfikir

"gak usah pake obat segala,kurang dari sebulan,diperut nala udah ada lean junior"ucap lean sambil tersenyum misterius ke arah nala

Awas jatuh Cinta Duluan [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang