12|habibati-ku

201 13 0
                                    

HAPPY READINGS CHUUU~~

•••••

"itu mobil lean bukan sih"tanya reon saat melihat mobil memasuki area markas mereka.

"iya tumben pake mobil"timpal bagas yang juga ikut melihat keluar.

Lean turun dari mobil dan melangkahkan kakinya masuk ke markas.

"assalamualaikum"ucap lean

"Walaikumussalam"balas mereka berdua serentak

Bagas dan reon saling lirik seakan berkata 'tumben'.

"kenapa le cembetut bae tu muka"ucap reon saat lean telah duduk di sofa.

"hah gak ada"ucap lean sambil menyenderkan tubuhnya di sofa.

"alva?"

"alva lagi pergi beli cemilan"ucap bagas.

"cerita bro kalo ada masalah"

"ho'oh jangan dipendem sendiri,sapa tau kita bisa bantu"

"gak papa, gue cuma lagi badmood karna chika chat gue"

"chika?"beo reon

"chat apa dia"tanya bagas

"dia bilang kangen"ucap lean.

"hah lawak"reo tertawa hambar, karna ia tau bagaimana cara chika meninggalkan lean saat itu.

"trus lu gak goyah kan"tanya bagas memastikan

"gak lah,ya kali tapi gue bingung kenapa dia chat gue apa dia punya rencana"

"gak tau, tapi kita garus waspada, apalagi selama ini si gata gak pernah ganggu atau muncul dihadapan kita"ucap reon

"lo bener"

"apa jangan-jangan dia tau lo udah nikah trus mangfaatin chika buat ganggu hubungan lo sama nala atau gak mau ngelukain nala karna dia gak suka sama lo"

Lean langsung duduk tegap melihat ke arah duo temanya "lo bener bisa jadi kan"ucap lean

Tring...

suara ponsel lean berbunyi 'my wife♡' bukan lean yang kasih nama tapi nala sendiri.

Lean tersenyum tipis sampai senyum tak terlihat. 'jadi ini nama kontak nya,lucu'batin lean.

Tak tunggu lama lean pun mengangkat telfon tersebut.

"assalamualaikum kaksu,suamiku,surgaku"ucap nala dengan semangat dari sembrang sana.

"hm Walaikumsalam"jawab lean singkat tapi aslinya dia mukul-mukul pundak reon yang telah duduk disampingnya.

"ih nyebelin gitu doang jawabnya"kesal nala, sudah lean bayangkan pasti bibir nala telah panjang satu meter karna cemburut.

"iya kenapa habibati-ku"ucap lean, iya tau kata itu setelah mencari di mbah google cara memanggil sayang bahasa arab.

"ehe, kok kaksu tau itu,eh tapi nanti aja bahasnya"

"kak aku dah pulang jemputt"ucap nala manja

"hm iya tunggu gue otw"

"oke my husband"

Lean pun mengakhiri panggilan setelah mengucapkan salam dan bersiap untuk menjemput nala di kampusnya.

"itu salting apa ngerok bos?,sakit bahu gue sama lo"

"aelah gitu doang lebay"tanpa rasa bersalah sedikit pun lean meninggalkan reon yang masih menyumpahi serapah dirinya.

Awas jatuh Cinta Duluan [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang