Bagian 19|....

29.7K 825 153
                                    


Saat ini, Gisel sedang menunggu kedatangan kedua orang tuanya yang belum pulang dari tempat kerja. Yaa, Kedua orang tua Gisel mendapatkan pekerjaan walau gajinya tidak sebesar sebelumnya karna Papa Gisel sebenarnya memiliki Perusahaan tersendiri yang sudah bangkrut.

Sebelumnya, Kedua orang tua Gisel berencana ingin mengajak Gisel untuk berbelanja perlengkapan bayi di Mall, Padahal usia kandungan Gisel masih 6 bulan.

"Duh, Papa dan Mama kemana ya? Kok lama banget. Daritadi sore sampe jam segini belum nyampe." Ucap Gisel merasa khawatir.

Gisel berusaha menghubungi kedua orang tuanya. Akan tetapi, Tidak aktif.

"Kenapa gak aktif semua ya?" Tanya Gisel khawatir dan masih berusaha.

Gisel melihat kearah jam yang sudah menunjukkan hampir setengah 8 malam. Kenapa tidak sampai-sampai?

Setahu Gisel, Hanya memerlukan waktu kurang lebih 1 jam agar sampai kerumah kontrakannya sekarang. Kalaupun macet, Tidak mungkin selama itu. Karna, Sudah dari jam 4 sore sampai sekarang belum ada kabar.

"Haus, Minum dulu deh ke dapur." Ucap Gisel keluar dari kamarnya dan berjalan menuju dapur untuk mengambil air minum.

Setelah selesai minum, Gisel segera kembali menuju kamarnya.

10 panggilan tidak terjawab.

Drrt..

Drrtt..

Drrtt..

"Siapa ini, Nelpon?" Gumam Gisel segera mengangkat telpon.

"Halo?" Ucap Gisel menyapa.

"Halo Mbak, Ini orang tuanya kecelakaan. Lagi dirumah sakit cahaya." Ucap seseorang.

"HAH? APA!?" Ucap Gisel terkejut dan hampir jatuh. Untungnya ia segera memegangi ujung meja agar tidak terjatuh ke lantai.

"Iya mbak, Buruan cepat kerumah sakit Cahaya. Orang tuanya lagi diruang UGD." Ucap seseorang.

"A-aku kesana, Tunggu ya, Om." Ucap Gisel segera mematikan telponnya.

Tak perlu basa basi, Gisel segera mengambil tasnya yang sudah
di persiapkan lalu menyimpan hpnya.

Gisel berjalan cepat keluar rumah, Berjalan ketempat pangkalan ojek dan segera pergi kerumah sakit yang dituju, Rumah Sakit Cahaya.

.

.

.

.

Sesampainya dirumah sakit Cahaya..

"Mbak, Hati-hati lagi hamil!" Ucap seseorang bapak-bapak yang sudah menunggu kedatangan pihak keluarga korban kecelakaan, Yaitu, Gisel.

Gisel berhenti sejenak mengatur nafasnya dan menatap seorang bapak-bapak di hadapannya.

"Mana-Mana orang tua saya?!" Tanya Gisel dengan panik sambil berusaha mengatur nafasnya.

"Mbak, Lain kali jangan lari-lari lagi. Kasihan, Lagi hamil." Ucap bapak tua tersebut.

"Orang tuanya lagi didalam ruang UGD, Mbak. Lagi di tangani sama dokternya, Tolong tunggu sebentar ya. Sebelumnya, Tadi saya gak sengaja liat orang tuanya kecelakaan di jalan jadinya saya bantuin sama pengendara lain." Ucap seorang bapak tua tersebut.

"Terima kasih ya, Pak. Sudah mau bantu saya. Maaf tadi saya panik makanya lari." Ucap Gisel.

"Yasudah kalau begitu, Biaya rumah sakitnya sudah saya bantu bayar ya Mbak. Gak usah bayar lagi nanti," Ucap seorang bapak tua.

⚠️ARSA & GISEL⚠️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang