|STORY 22|
Peony terlahir kaya, ia terbiasa hidup dalam segala kemewahan. Tak ada yang mempersiapkannya untuk menjadi miskin. Ketika ayahnya dipenjara dan dimiskinkan karena kasus korupsi, dalam semalam kehidupan Peony berubah malang. Tanpa dukungan...
Boleh nggak kalian absen dulu menggunakan apapun emot hijau di keyboard kalian? Sudah?
Berikan banyak sayang untuk cerita ini yaa agar zefmon bisa semangat nulisnya sampai akhir
Harapannya, cerita ini diterima baik. Sudah lama nggak terbitkan buku, kalau cerita ini penerimaannya baik mungkin akan zefmon terbitkan 💚
Cerita ini terinspirasi dari drakor Golden Spoon namun hanya di bagian menukar nasib, selebihnya berbeda total. Nonton yang mau, cuma agak boring sih.
Selamat membaca, ZEFMON
|Start 05. 07. 2024|
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
|Cerita ini fiktif dan murni dari imajinasi ZEFMON. Baik organisasi, nama dan lokasi dalam cerita tidak ada kesengajaan dan maksud menyinggung pihak manapun|
Peony dibaca Pioni Raeya dibaca Raya
🩰
"Tuhan bisa mengambil apapun dan kapanpun hal yang tidak kamu syukuri di dalam hidupmu."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Peony Ranum Setyakala, terlahir dengan sendok emas di mulutnya. Sama seperti nama depannya yang berarti bunga, Peony terawat cantik. Ia terlatih hidup dalam kemewahan hingga tak ada yang memberitahunya jika suatu hari hidupnya bisa saja melarat dalam satu malam.
Walau mamanya meninggal setelah melahirkannya, Peony tidak kekurangan cinta dan harta. Ayahnya, Basuki Wiratama Setyakala, merupakan Menteri Sosial. Sebagai anak tunggal kesayangan, Peony diperlakukan bak tuan putri. Punya pelayan sendiri, dan tentu apapun yang dia inginkan pasti ayahnya berikan.