17

870 110 14
                                    

Back lagi ~
Jan lupa votenya yaw macieww 😘
Oiya ini icon wp jadi ganti ya 😔 ada yg belum terbiasa jg?

.

.

.

.

.

.

.

.

Apa mungkin aku ada rasa sama dia?

Ugh! Gak gak! Dia partner kerja, gak boleh ada rasa! Ini pasti efek samping aku terlalu sering bareng Arion makanya ia masuk ke mimpi. Pekik Harris bergema di otaknya mengingat mimpi yg barusan ia alami. Menghentakan beberapa kali kedua kakinya karena kesal.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Jadi gimana? " Suara serak milik Harris menyapa dirinya di pagi hari

"Well, lumayan"

"Gimana? Detailnya dong, iihh nyebelin banget hmmph" Nada khas merajuk mengakhiri kalimat yg Harris ucapkan. Justru ditanggapi tawa oleh sang lawan bicara.

"Sambutannya bagus, cuma beberapa kata harus gue revisi"

"Lah? Emang kenapa? "

"Yaa pas awal harusnya pake kata saya, tapi udah gue pake kata aku"

"Ohhh"

Dan singkat cerita Arion ke cwo berambut merah ini selesai, agak canggung sebetulnya jika Harris menelepon hanya karena ia panik efek dapat firasat buruk.

Pilihan terberat oleh vtuber adalah graduate, Harris merasakan akhir-akhir ini terlalu banyak tekanan. Hingga ia harus mentake down/memprivate beberapa vidio lamanya, efek dari beberapa bocil fomo.

Disaat ia penuh dengan masalah, sempat-sempatnya dia menghawatirkan Arion dan berujung menelpon sosok itu. Singkat padat dan jelas, seperti itu percakapan mereka. Anehnya Arion menangkap maksud dari kata-kata ambigu pertanyaan dari Harris. Duh iya dong harus itu, mosok ocehan mamih gk paham sih papih.

Yang memang tanpa Harris sadari mendengarkan suara pria berambut dark violet itu mampu menenangkan pikiranya yg kacau. Bukan ia curhat ke Arion selepas kejadian yg membuat ia hampir menunjukkan real suara menangisnya di saat stream, tapi justru ia mengalihkan perhatian otaknya dengan mempertanyakan gimana hasil roleplay milik Arion.

Ntah apakah ia terlalu baik atau justru lari dari masalah yg sedang mencari cara mengacaukan pikiran Harris.

Misalkan nanti Harris harus graduate, Harris harap kalian bisa menemukan vtuber lain seperti Harris dan kalian mendukung dia seperti kalian mendukung Harris, ocehan sekilas yg terlepas oleh Harris cukup mewakili keadaan kacau yg tengah ia hadapi.

Meletakan lengan kanannya menutupi kedua matanya, sedih melanda semakin dalam. Tapi mata miliknya menolak untuk menitikan air mata. Jujur ia sangat lelah, namun sekeras apapun ia berusaha menangis agar beban dihatinya lega tetap saja gagal.

Hal ini kadang membuat dia iri dengan wanita, mereka bisa menitikan air mata dan setelahnya hormon endorfin akan aktif yg mana memunculkan kebahagiaan.

Haaahhh...

Helaan nafas kembali membuat dirinya berfikir rasional, bahwa apa yg ia miliki adalah yg diinginkan orang lain juga. Jadi ayo kita jalani dan syukuri.

HTS with Papih - {Fanfic} ~ RionCaine (ON GOING) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang