Sebelum baca bab ini, di wajibkan membaca chapter 14 bagian private lebih dulu karena akan menyambung ke chapter ini.Kenapa di private? Karena berisi adegan dewasa yang tidak dianjurkan untuk semua kalangan usia membacanya.
Hanya Rp 5000 untuk satu pdf guys! Jika mau dua pdf (Chapter 6 + 14) berarti hanya Rp 10.000
Pembelian hanya bisa melalui nomor, 0858-6330-2854 atas nama Jeongsa14.
Pembayaran bisa melalui e-wallet:
- Dana
- Gopay
- Ovo
- Shopee Pay
- PulsaJangan lupa baca chapter 14 yang private dulu ya! Supaya menyambung ke bab ini! Cmiww
Bye bye!
***
Seperti habis lari maraton 2 kilometer, napasnya terengah-engah sambil memejamkan kedua kelopak matanya, dia juga dapat merasakan kecupan lembut di bibirnya yang mungkin saja sudah membengkak, berkali-kali dihisap seperti permen juga kadang kala di gigit dengan gemasnya.
Tubuh gagah yang sejak tadi menindihi tubuhnya, berguling ke samping. Melingkari tangannya di perut Amelie yang masih tidur terlentang dengan selimut yang kini menutup setengah tubuhnya, "Kata internet, setelah bercinta, lebih baik tidak memakai celana dalam."
Amelie yang memejamkan mata langsung membuka sempurna, dia menatap Jarden dengan tatapan tak percayanya. "Kamu terlalu frontal, Ar."
"Sama kamu harus serba terbuka, sayang."
Amelie pun melipat bibirnya ke dalam, dia pelan-pelan memiringkan tubuh ke arah kanan, membelakangi Jarden yang kembali memeluknya dari belakang dengan erat, selama posisi ini, Amelie tiba-tiba teringat kenangannya di kehidupan sebelum terlahir kembali.
"Apa yang kamu pikirkan, sayang?"
Amelie tak menjawab, tapi tangannya yang memegang Ibu jari Jarden di depan perutnya menguat dengan pandangan berubah sendu. Di mana dia kembali ingat yang pernah terjadi, dulu, Amelie merasakan ngidam seperti Ibu hamil pada umumnya. Dia sangat ingin dipeluk Jarden seperti ini, merasakan hangat di dekapannya dengan tangan besar Jarden yang mengelus lembut perutnya.
Dulu Amelie sangat menginginkan hal itu yang kemungkinan besar, keinginan bayi dikandungnya juga.
Tapi sampai anaknya lahir, Amelie tak bisa mewujudkan keinginannya yang satu itu. Tapi sekarang, dirinya belum hamil, tapi sudah bisa dipeluk Jarden seperti ini bahkan dia bisa membalas dengan erat. Sayangnya Mama, maafkan Mama yang baru bisa mewujudkan keinginanmu saat Mama terlahir kembali sebelum kamu hadir. Batinnya menahan kesedihan yang begitu mendalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kelahiran Kembali Amelie Elysia (Hiatus)
FantasyAmelie Elysia pikir, hidupnya akan indah seperti alur novel. Tapi kenyataannya berbanding terbalik, dia terombang-ambing dengan segala badai masalah yang akhirnya .... Membawa dia kembali ke masa lalu sebelum perubahan utama dalam hidupnya terjadi...