Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Freen POV
sepertinya kali ini becca benar-benar marah padaku semenjak terakhir kali aku meneleponnya sudah satu Minggu ini dia tidak membalas pesanku atau pun menjawab telepon ku aku sangat resah atas sikapnya aku tau kemarin aku jarang menghubunginya tapi itu bukan keinginan ku sungguh aku benar-benar tidak mendapat sinyal di desa itu aku tidak berbohong terkadang aku lelah dengan sikapnya yang menurut ku terlalu kekanak-kanakan dia terlalu banyak meminta perhatian dari ku dan tidak mengerti kondisi ku yang sedang bekerja
aku tau sebelumnya bahwa aku sudah berjanji padanya untuk selalu menghubunginya bukannya aku tidak mau melakukannya dengan senang hati aku akan mengabarinya tapi bagaimanapun juga aku memang sibuk bekerja dan kadang handphone ku p'beer yang menyimpannya sehingga aku tidak tau jika becca menghubungi ku sebelumnya, namun setelah aku tau aku langsung menelponnya dan seperti biasa dia selalu bad mood jika aku telat menelepon atau pun telat membalas pesannya hal itu membuat obrolan kita terasa hambar bukannya aku berubah tapi dia sendiri yang selalu marah dan mendiamkan ku
buktinya sampai hari ini sudah satu bulan berlalu dia masih enggan menjawab telepon dari ku ,aku bingung harus bagaimana lagi aku membujuknya aku hampir putus asa dengan hubungan ini ,dia tidak memblokir kontak ku namun dia benar-benar mengabaikan ku satu bulan penuh, pasangan mana yang tidak berkomunikasi satu bulan penuh di jaman modern ini apa gunanya handphone kecanggihan teknologi membuat kita dengan mudah bisa berkomunikasi dengan cepat tapi becca benar-benar mempersulit keadaan ,aku lelah harus terus-menerus meminta maaf dan memohon-mohon padanya , dia bilang ingin break oke baiklah kali ini aku akan mengikuti keinginannya dalam hal ini ego ku tak ingin di kalahkan aku akan membiarkannya sesuai dengan keinginannya
hari-hari berjalan dengan semestinya sudah dua bulan berlalu kami tidak saling berkomunikasi dan sudah genap 10 bulan kita tidak bertemu hubungan kita seperti sudah di ujung tanduk tanpa ada kejelasan aku rasa aku mulai lemah aku rindu becca aku sering menangis diam-diam karena terlalu merindukannya bahkan aku yang sebelumnya sangat menjaga pola makan ku kini aku tidak lagi melakukannya ,rasanya aku tidak bisa menikmati hidup ku lagi keegoisan ku membawa ku pada rasa hampa aku tidak tau bagaimana dengan becca ,aku tidak memberitahu kerenggangan hubungan kita pada siapapun aku memendam semuanya sendiri becca sangat kejam pada ku dia terlalu lama menghukum ku seperti ini sampai kapan dia akan mendiamkan ku
terkadang orang-orang di sekitarku mengkhawatirkan kondisi tubuh ku yang saat ini sudah semakin kurus kantung mata ku sudah tidak bisa ku samarkan lagi mungkin karena aku jarang tidur dengan nyenyak belakangan ini Nam mencoba bertanya tentang apa yang terjadi tapi aku hanya bisa mengatakan aku baik-baik saja karena aku rasa percuma menceritakan masalah ku pada orang lain
suatu malam mommy datang ke kamar ku dia membawakan makanan dan vitamin untuk ku sepertinya mommy menyadari kegundahan hatiku
" freen , apa begitu melelahkan menjadi aktris kenapa kau terlihat lebih kurus makanlah dulu mommy membuatkan makanan kesukaan mu nak "
" mommy maaf freen sedang tidak nafsu makan "
" hmm baiklah mommy tidak akan memaksa mu tapi minumlah vitamin ini "
" baiklah " aku pun meminumnya
" freen ....eumm apa kau dan becky baik-baik saja nak ? karena kemarin becky menanyakan kabar mu pada mommy apa kalian tidak saling berkomunikasi kenapa dia tidak menanyakannya langsung pada mu "
saat mendengar itu mata ku langsung berbinar jantung ku berdetak aku senang ternyata nong bec masih memperdulikan ku tapi bersamaan dengan itu sepertinya mata ku tak bisa di ajak kompromi sekarang air mata ku malah mengalir deras di depan mommy ,hal itu sontak saja membuatnya khawatir pada ku ,aku memeluk mommy dan berkata dengan lirih
"hiks..hiks..freen rindu becca mommy hiks.." ucap ku sambil terisak mommy berusaha menenangkan ku dia mengusap punggung ku lalu dia meminta ku untuk menceritakan apa yang terjadi pada ku dan becca ,aku pun menjelaskan semua sambil menangis sungguh aku tidak sanggup lagi menanggung kerinduan ini kemudian mommy bilang dia akan berusaha berbicara pada daddy agar mengizinkan ku pergi menemui becca lebih awal karena mommy bilang hal ini harus di bicarakan secara langsung aku pun setuju dengan pendapat mommy ku harap mommy berhasil membujuk Daddy ini satu-satunya harapan ku untuk menyelesaikan semua permasalahan ku dengan becca
. . .
Hari ini aku sedang dalam perjalanan menuju rumah becca pasti kalian bertanya-tanya bagaimana aku bisa sampai disini ? biar aku jelaskan sedikit malam itu mommy berhasil membujuk Daddy akhirnya daddy mengizinkan ku untuk menemui becca daddy bilang dia tidak tega melihat ku yang sudah seperti manusia yang kehilangan gairah untuk hidup ,dia bahkan sudah merestui hubungan kami dan daddy juga bilang bahwa ayah ku benar-benar tidak menyerah untuk meyakinkan daddy agar mau merestui hubungan kami aku jadi terharu aku sungguh tidak menyangka ayah ku mau melakukan hal itu untuk ku nanti aku akan berterima kasih padanya secara langsung sekarang ini biarkan aku menemui becca dulu
semalam pesawat ku landing pada pukul satu dini hari, karena hari sudah larut aku memutuskan tinggal di hotel sampai keesokan harinya dan saat pagi tiba sekitar pukul 10.00 aku pun bersiap untuk menemui becca perasaan ku sangat tak karuan di satu sisi aku sangat bahagia akhirnya bisa melihat kekasih ku lagi tapi di sisi lain aku takut becca akan mengabaikan ku tapi kali ini aku tidak akan mundur aku akan berusaha sekuat tenaga untuk berbaikan dengan kekasih ku
aku berdandan secantik mungkin untuk menemui becca tak lupa aku membawa bunga mawar merah kesukaannya aku juga menyiapkan sepasang cincin yang berukirkan inisial nama kita berdua dengan segala persiapan yang telah aku lakukan aku berharap semua berjalan dengan lancar sesuai harapan ku
setiap langkah ku aku tak berhenti menghembuskan nafas ku sesampainya di depan pintu apartemen milik becca sesuai dengan alamat yang di berikan oleh daddy aku pun menekan bell sebelum becca membuka pintu aku menggerak-gerakkan bibirku berlatih untuk memberikan senyuman terbaik ku di hadapannya dalam hati aku berdo'a
oh Tuhan mudahkanlah urusanku
tak lama kemudian pintu apartemennya pun terbuka namun hal membuat ku terkejut adalah bukan becca yang membukakan pintunya melainkan seorang pria yang tidak aku kenal saat itu juga senyuman ku memudar jantung ku berdegup kencang pikiran ku terguncang siapa orang ini apa becca memiliki kekasih baru aku tidak bisa berpikir jernih lalu aku pun menyimpulkan semuanya sendiri dalam benakku,aku mengerti kenapa selama ini becca mengabaikan ku seketika bunga mawar dalam genggaman ku pun terjatuh bersamaan dengan air mata yang tak mampu lagi terbendung tubuh ku diam membeku sejenak di hadapan pria itu lalu sesaat kemudian becca keluar dan dia masih menggunakan piyamanya saat mata kami bertemu dia pun sama terkejutnya dengan ku
" p'freen..... " ucap becca namun begitu aku melihatnya aku mulai meraih kesadaran ku saat itu juga aku berlari pergi dari hadapannya
aku berlari sekencang-kencangnya tapi lutut ku seakan mati rasa kata terakhir yang ku dengar sebelum aku pergi dari mulut becca ialah
" tolong kejar p'freen..... " perintah becca pada pria itu tapi aku tak mempedulikannya hati ku terlanjur sakit ternyata selama ini dia telah berkhianat
