" kemana? " tanya kalan saat melihat istrinya melewati dirinya yng tengah duduk di ruang keluarga , dengan lalptop dipangkuannya." bukan urusan anda " jawab ghea ketus, ghea kembali berjalan dengan koper yng ia seret dengan tangan kirinya, tangan kanan nya memegang hp.
kalan yng merasa tidak dihargai sebagai seorang suami pun berdiri, mengejar ghea yng hendak memasuki taxi, mencekal tangan ghea membuat ghea menoleh kearahnya.
" lepas " desis ghea.
" kemana! "
" apa peduli anda? "
" saya suami kmu ghea! hargai saya sebagai suami kmu! selalu saja seperti ini, istri tidak tau aturan, pemberontak, murahan! "
ghea mengalihkan pandangan dari suaminya, hati nya sakit setiap kali suaminya menghina dan membentaknya, mereka menikah karna saling mencintai, namun dari awal mereka pacaran kalan suaminya memang lebih mementingkan adik tirinya dari pada dirinya.
hall itu berlanjut sampai jenjang pernikahan bahkan sampai ghea mempunyai anak, ghea bahkan masih ingat, dulu saat dirinya melahirkan keano, kalan tidak ada menemaninya karna adik tirinya terjatuh ditangga kampus.
mobil hitam yng dikemudikan pak harto sampai didepan rumah, pak harto baru saja menjemput keano dari sekolah.
keano keluar dari mobil dengan sebuah kertas piagam ditangannya, keano berlari kearah orngtua nya yng berdiri didepan gerbang rumah.
" ibuu!! ayahh!! liatt keano juara satu!! "
air mata ghea luruh mendengar teriakan keano, keano seolah mengobati rasa sakit yng ditorehkan kalan setiap hari nya.
kalan mngubah ekspresi nya, ia berjongkok didepan keano yng berdiri diantar ghea dan dirinya.
" wahh anak ayah emng selalu pinter, hebat banget! "ghea tidak mau putranya melihat dirinya yng menangis, karna kalan melepas cekalan nya ghea dengan cepat masuk kedalam taxi,
" jalan pak! "supir taxi mengangguk, menurut pada penumpang nya, ghea meninggalkan keano yng tengah tersenyum karna usaha nya untuk mendapat juara satu dari lomba antar kelas.
ghea tau putranya ada lomba hari ini, guru wali kelas keano menghubungi nya, mengundangnya untuk datang menyaksikan, ghea bukan tidak mau datang tapi manajer nya sudah mendesak sedari pagi karna jadwalnya padat. didalam taxi ghea menangis melihat keano yng terjatuh karna mengejar nya.
andai saja ghea bisa, ghea akan membawa keano pergi bersamamya, selalu ada untuk putranya, dan selalu memberinya pelukan.
keano mengambil piagam nya yng ada ditangan ayahnya, keano panik saat ibunya pergi tanpa sepatah kata pun.
" ibuu!! ibuu mau kemana!! "
keano mengejar taxi yng ditumpangi ibunya.
" ibuu!! keano ikutt!! "
keano terjatuh karna tersanjung batu, keano terduduk dengan air mata membanjiri pipinya, ekspektasi nya terlalu besar hanya karna ibu nya meminta maaf kemarin sore, meminta maaf karna selalu mengabaikan keano.
dan sekarng ibunya kembali mengabaikan nya.
" IBU!! KEANO SAYANG IBU!! "
kalan merasa geram dengan ghea, kalan menghampiri putranya, memeluknya dan berusaha menenangkan nya.
" ayah hiks ibu mau kemana?? "
" ibu berangkat kerja lagi ya ayah?? hiks keano gak mau ditinggal ibu lagi "
keano terus menangis, membuat hati kalan sakit mendengarnya, dimata kalan ghea wanita egois yng tidak pernah mau mengerti dirinya dan tidak pernah peduli pada keano.

KAMU SEDANG MEMBACA
Five Forever
Teen Fiction" Aku capek, kapan aku sembuh? " ~ Gavin " aku disalahkan karna lahir, padahal aku tidak pernah meminta untuk dilahirkan " ~ Saka " Kapan mereka berhenti menuntutku? apa aku hidup hanya untuk membuat mereka bangga? " ~ Keano " Aku capek, tapi ak...