"Bahkan takdir merestuiku untuk mengejarmu ke perbatasan manapun"
-Grace Ahlia-
budayakan vote sebelum baca biar ga lupa!
jangan jadi silent reader guys! jejak dari kalian sangat berharga buat author pemula seperti aku.
.
.
.
.
.srett..! trakk..!
"LIAA!!"
"aghh! mamak..Tolonggg!"
tubuh Ahli menegang bukan main kini ia terpeleset berakhir bergelantungan di pinggir lembah, terlambat satu detik saja tangan Zein meraihnya maka akan jatuh mengenaskan ke bawah lembah.
"LIAA! PEGANG TANGAN SAYA YANG ERAT" teriak Zein berusaha menarik tubuh Ahli ke atas.
"Mas tangan aku keram banget!" aghh ga bisa" Ahli mengendurkan gengamanya. sontak sekejur tubuhnya merinding ketika menoleh ke bawah
"tahan Lia, jangan liat kebawah hei!" jantung zein seolah meloncat melihat Ahli yang hampir melepas gengaman tanganya.
"Mas huahh.. aku takut banget"
"Lihat saya Lia! saya tarik kamu terus naik dan pegang pundak saya" intruksi Zein sekuat tenaga menarik tangan Ahli terlihat otot zein dan urat lehernya begitu menonjol menahan agar Ahli tak jatuh.
"kalo kamunya jatuh gimana mas" Ahli mengigit bibir bawahnya cemas.
"trust me, kamu bisa Lia" Zein mengangguk seraya tersenyum hangat berusaha menghilangkan ketakutan Ahli
setengah mati Ahli berhasil meraih pundak Zein. Zein menarik tubuh Ahli dengan satu tangan sembari tangan satunya sebagai tumpuan.tubuh ringkih itu berhasil ditarik ke atas dengan satu hentakan membuat tubuh tegap Zein terjungkal kebelakang dan roboh akibat ditimpa Ahli. kini posisi Ahli berada di atas tubuh Zein, Zein dapat merasakan tubuh gadis ini yang bergetar hebat.
"huh! Apa aku selamat" lirih Ahli matanya kini terpejam, berusaha mengatur napasnya yang tersengal-sengal, Zein merasakan sebuah benda menyentuh wajahnya, liotin bermatakan petir miliknya menggontai dileher putih Ahli.
"Lia ada yang sakit hmm?" Zein mengusap pungung Ahli yang kini diatas tubuhnya.
"Lain kali jangan seperti itu, kamu hampir membunuh jiwa saya Lia " bisik Zein cemas menangkupkan sepasang tangan kekarnya ke pinggang Ahli
KAMU SEDANG MEMBACA
final mission(on going)
Random-takdir profesi menyatukan cinta lama kembali dalam misi perdamaian- ketika dokter magang menyelamatkan tentara yang bersimbah darah di unit gawat darurat, betapa terkejutnya melihat wajah lelaki tampan terbujur kaku di bangsal adalah seseorang yang...