6

358 36 12
                                    

Sorenya, Sunghoon menyirami tanaman di belakang rumah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sorenya, Sunghoon menyirami tanaman di belakang rumah. Jay sedang memasak. Tangan Sunghoon bergerak untuk mematikan keran air. Biasanya, ia menyiram menggunakan ember yang diambil dari sumur. Tapi, Jay melarangnya.

Bukan tanpa alasan, Jay tidak mau Sunghoon membawa yang berat-berat. Khawatir, takut kandungannya kenapa-napa. Gak apa-apa tagihan listrik naik sedikit. Toh, ia kerja keras juga buat Sunghoon.

"Sunghoon, ayo makan."

Suara Jay menginterupsi Sunghoon, ia melihat Jay yang sedang berdiri di dekat pintu tengah menatapnya.

"Mau makan di sini."

Jay masuk kembali ke dalam untuk mengambil dua piring dan gelas berisi air. Sunghoon duduk di bale, ia yang buat sendiri saat sudah pindah ke sini.

Bosen gak ngapa-ngapain, ngeliat tempat di belakang rumahnya yang adem, jadi kepikiran buat tempat nongkrong di sini juga. Lumayan buat santai.

Jay datang dengan nampan di tangannya, melihat suaminya sedikit kesulitan, Sunghoon datang untuk mengambil dua gelas dari nampan yang dibawa Jay.

Sunghoon menaruh gelasnya di atas nampan sesudah Jay mengambil kedua piring yang ada di sana.

Mereka berdua makan dalam keadaan sunyi, menikmati menatap tanaman yang tumbuh liar dan beberapa yang ditanam oleh Sunghoon. Sunghoon juga menanam beberapa jenis bunga, ia suka dengan wanginya. Favoritnya adalah bunga mawar berwarna merah gelap.

Jay memberinya vitamin saat Sunghoon selesai makan. Sunghoon minum vitamin itu menggunakan air, ia tidak bisa langsung menelannya melewati kerongkongan.

Jay kembali ke dapur untuk menaruh gelas dan piringnya, sekalian dicuci. Seperginya Jay, Sunghoon menghampiri tanaman mawarnya yang masih kuncup. Ia berjongkok karena pohonnya pendek.

Sunghoon sentuh bunga menggunakan jari telunjuknya. Rasanya ia akan makan mawar itu. Tapi, ia urungkan saat Jay memanggil namanya lagi. Menyuruh untuk masuk karena hari sudah mulai gelap.

Sunghoon menurut, ia berdiri. Lalu, berjalan masuk ke rumah, tak lupa mengunci pintu. Sunghoon ingin ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Tubuhnya ia baringkan di tempat tidur. Jay datang ikut berbaring, dia baru saja dari kamar mandi. Sunghoon berbaring menyamping, menatap Jay yang sedang mengatur napasnya.

"Capek, ya?" Celetuk Sunghoon.

"Sedikit," Jay ikut berbaring menyamping agar bisa menatap wajah Sunghoon dengan leluasa.

You make Me [jayhoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang