Siang hari yang begitu terik tak menyurutkan Jennie untuk pergi ke butik dan mengantarkan makan siang untuk suami tercintanya, sejak mendirikan butik Jennie memang lebih banyak bekerja di rumah sedangkan Lim yang mengurus semuanya dan sesekali Lim ikut bekerja di perusahaan Daddynya.
Jennie sengaja memasak agar ia bisa makan siang bersama Lim, akhir-akhir ini Lim memang terlihat sangat lelah karena ia selalu pulang malam jadi untuk itu Jennie ingin memberikan kejutan pada suaminya. Tak lama mobil Jennie sudah terparkir di depan butik miliknya, Jennie langsung turun dengan senyum yang merekah dan ingin segera memeluk dan mencium berondong kesayangannya itu.
Sebuah pintu Jennie dorong dan datanglah Yuna sang asisten yang menghampiri.
"Selamat siang Eonnie." Sapa Yuna dengan membungkukan badannya.
"Siang juga Yuna, di mana Lim?" Tanya Jennie dengan mata yang terus berputar mencari keberadaan suaminya.
"Lho memangnya Eonnie tak tau, Bos sudah 3 hari tak datang ke butik, sebelumnya juga bos sering pergi." Jelas Yuna membuat Jennie mengangkat alisnya, sungguh Jennie tak pernah tau dengan kebenaran ini.
"Dia tak bilang akan pergi ke mana?" Tanya Jennie yang mulai resah.
"Tidak Eonnie, bahkan tuan Seulgi saja datang kemari mencarinya." Lanjut Yuna menceritakan apa yang terjadi.
Jantung Jennie berdetak lebih kencang, ia mulai khawatir dengan keadaan suaminya atau mungkin apa yang sedang suaminya lakukan. Pada akhirnya Jennie memilih untuk masuk ke dalam ruangannya, memberikan bekal makan siang itu pada Yuna.
Jennie mulai mencari kontak suaminya, Jennie akan menanyakan keberadaan Lim.
Tuuttt..... Tuttt.... Tuuuttt....
Sudah beberapa kali panggilan tak dijawab oleh Lim, Jennie semakin yakin jika Lim menyembunyikan sesuatu darinya saat ini. Jennie harus mencari keberadaan Lim saat ini.
Karena Lim tak mengangkat panggilan Jennie akhirnya Jennie memutuskan untuk menghubungi Seulgi, Seulgi pasti tau sesuatu meski ia tutupi, setidaknya Jennie tak tinggal diam saja.
Jennie... Seul di mana?
Seulgi... Di kantor, ada apa Jen?
Jennie... Aku curiga Lim menyembunyikan sesuatu, tolong minta anak buah Daddy untuk mencari keberadaan Lim.
Seulgi... Tapi Jen, siapa tau dia sedang ada oekerjaan. Jangan curiga dulu.
Jennie... Oh atau kamu tau sesuatu dan kamu menyembunyikannya?
Seulgi... Hey tentu tidak, baiklah nanti akan aku kabari lagi.
Setelah menghubungi Seulgi dan meminta tolong Jennie diam dengan pemikiran yang begitu rumit, Jennie sendiri meminta seseorang untuk mencari keberadaan Lim, insting seorang istri tak pernah salah dan Jennie yakin Lim sedang menyembunyikan sesuatu.
Sementara di tempat lain, dua orang berlawanan jenis sedang duduk berhadapan, mereka berada di sebuah cafe dan sedang saling menatap.
"Sudah aku katakan jika aku Jimin, Yo Jimin bukan Karina!" Bentak seorang gadis pada lelaki tampan yang sejak tadi hanya memandangnya.
"Ck.... Aku akan melaporkanmu pada pihak berwajib karena sudah menguntitku selama dua minggu ini!" Lanjut gadis bernama Jimin yang sudah tersulut emosi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
