Triplets ZE

BAB 19

di saat semua orang tengah bermain di luar pagi ini,tapi ada satu orang yang masih berkencan dengan kasurnya begitu lelap,tanpa peduli ke bisingan di luar,tapi kenikmatan tidur itu tak bertahan lama kala dua orang laki laki masuk ke kamar nya melambai lambaikan tangan di depan wajahnya

"gak ke ganggu bang" dengan tangan yang melambai lambai,lantas mereka berdua terkekeh dan menaikan sebelah alis nya

"bangun bangun seger lo zev" lantas dengan perlahan mereka menggendong tubuh zeva yang masih tertidur itu menuju keluar,zeva tak terusik sama sekali sampai tiba tiba iya merasakan jika dirinya melayang dan meraskan dingin di seluruh tubuhnya

"byurrr"karna dengan santainya leo dan zega melemparkan tubuhnya yang masih bergelut dengan mimpi,jadi siapa yang tidak kaget jika,masih enak enak tidur malah di lempar,lantas setelah sadar dengan cepat iya naik ke permukaan

"AAAA.....siapa yang buat gue gini" berteriak marah tapi dua orang pelaku itu malah tertawa terbahak bahak bahkan leo sudah lemas menyentuh lantai,dan yang lain yang melihat itu ikut tertawa tapi tidak terlalu kuat karna takut menyinggung

"dasar adek laknat,awas lo" berusaha naik menuju mereka berdua,lantas dengan cepat mereka melarikan diri

"ya kakak yang susah di bangunin" ucap zega

"tapi gak sampe nyeburin ke kolam juga bego" berlari mengejar mereka

"lari bang,singa ngamuk" teriak zega yang sudah lebih dulu berlari dan leo dengan susah payah bangun untuk berlari walau masih lemas karna tertawa,karna melihat tingkah mereka bertiga semuanya menjadi ikut tertawa lepas,begitu juga harya dan travis the geng

"ha mau kemana lo" mengepung mereka berdua yang sudah terpojok tapi dengan cepat leo menarik zega untuk naik ke atas floaties atau pelampung yang berbentuk sayap cantik dengan corak warna warni yang mengapung di atas air,tanpa ada perhitungan mereka berdua melompat ke atas pelampung itu karna tak siap,apa lagi pelampung iya yang berjalan,mengakibatkan mereka terjatuh dengan tidak esthetic nya di mana leo terpeleset jatuh dengan kepala yang terlebih dulu menyentuh air atau nyungsep,dan di susul zega yang untuk beberapa detik bisa bertahan tapi sedetik kemudia ikut terjatuh bersamaan pelampung itu juga yang mana zega tertutup pelampung.

"byurr" "byurr"
melihat itu zeva tertawa puas dan juga semua yang melihat mereka terjatuh

"karma anjai ha ha ha" tawa zeva begitu lepas,dan sedari ada yang selalu melihat ke arah zeva dengan senyuman di belah bibirnya,bahkan saat zeva baru keluar dari pintu yang dibawa oleh leo dan zega

"huaaa,gue kira udah koit" keluar dari air dengan berteriak,itu adalah zega,yang di susul oleh leo

"karma kita dek" ucapnya mengusak rambut zega

"puas banget lu zev" menyiram air ke arah zeva yang sudah lemas tertawa,dan terlintas lah di otak mereka satu hal,lantas mereka berjalan mendekati zeva yang memang terududuk di tepi kolam,mereka masih di air

"eh,eh ape ni" tanganya di tarik lantas iya berusaha untuk mundur tapi terlebih dulu di tarik dan

"byurrr" mereka berdua berhasil menarik zeva masuk ke air,dengan bertos ria,karna tak terima lantas zeva menyiram mereka yang di balas pula oleh leo dan zega,mereka menjadi tononan bagi yang melihat

"indah banget ya kakak beradik ini" ucap siswa yang memegang perutnya karna lelah tertawa karna merasa terhibur oleh kelakuan mereka bertiga

"iya,ada mereka suasana makin seru" imbuh sisiwa lain

setelah makan siang lebih tepatnya sekitaran jam 15:35 mereka di bawa untuk mengunjungi ke salah satu desa tradisional yang terletak di SEOGWIPO untuk berinteriraksi secara langsung dengan masyarakat jeju,setelah sampai di sana mereka langsung di suruh untuk mencoba menanam beberapa sayuran dan tumbuhan lainnya