Pagi pun tiba, matahari menyingsing menerpa wajah cantik yang sedang tertidur lelap itu, tak lama iya terbangun karena silau mengenai matanya, dan melihat hari sudah pagi, lantas iya merasakan berat di bagian perutnya saat menunduk dan ternyata ada dua tangan yang bertengger apik di perut ratanya dan iya kembali mendongak melihat kiri dan kananya yang terdapat dua titan yang tengah tertidur pulas tanpa terganggu sinar matahari, dengan memeluk pinggangnya
"lah kapan dua curut ini ada di kamar gue,pantes aja gue tidur ngerasa sempit banget,aisss ini yang di namakan ada kamar gak guna"
mengangkat ke dua tangan itu dan beranjak untuk membangunkan dua gapura ke hidupan
"leo,zega bangun udah siang,dan cepet pergi dari kamar gue"
mengguncang bahu leo dan zega tapi tak ada respon leo dan zega masih asik berkelana di dalam mimpi,karna kesal lantas zeva berteriak kencang tepat di telinga leo yang mengakibatkan mereka bangun dengan ke adaan panik
"LEO DIBELAKANG LO JURANG AWAS"
dengan cepat zeva mendorong badan leo hingga iya terjatuh ke bawah yang membuat leo terbangun seketika dengan nafas yang tak beraturan dan memekik kaget
"AA anjng,ha...ha...gue masuk jurang"
menatap sekeliling dengan panik,memegang jantungnya saat melihat sekitar yang masih lah di dalam kamar iya bernafas lega,dan karna teriakan itu juga yang membangunkan zega yang langsung terduduk lemas memegang kepalanya yang sakit karna bangun tergesa
melihat itu zeva tertawa senang yang membuat leo kesal dengan melemparkan zeva bantal yang di tangkap cepat oleh zeva"babi lo bikin kaget aja"
"tau ni kakak"
"makanya jangan susah kalo di bangunin,dan kenapa kalian ada di kamar gue"
"gak ada kangen aja tidur bertiga"
"kamar kalian kosong kalo kalian tidur di sini mulu"
beranjak dan membereskan tempat tidurnya
"biarin pokoknya zega bakal sering tidur di sini"
"hooh gue juga"
"terserah kalian,udah sana kekamar masing masing gue mau beresin nih tempat tidur"
"iya"
beranjak pergi menuju kamar masing masing
"Drab... Drab.. . Drab.. . "
Bunyi kaki yang tergesa-gesa dengan memakai seragam sekolah yang sedikit kurang rapi dan dipadukan jaket berwarna biru, tengah mengobrak-abrik isi tasnya, setelah memastikan semuanya lengkap lantas iya langsung menuju ke luar rumah sakit,karna semalam iya menginap di rumah sakit
"Ibu..... Harya berangkat dulu" mengecupi ke dua pipi ibunya dan keluar dengan tergesa gesa
"Ini masih sangat pagi sayang...... Sarapan dulu."
ucap ibu , dan menggeleng melihat kelakuan anaknya itu
"harya ada piket pagi,untuk sarapan nanti aja di kantin,yaudah harya berangkat dulu"
"hati hati nak"
"iya bu"
Sampai di sekolah sepi hanya ada dirinya di karenakan saat ini masih pagi, iya sengaja datang pagi karena ingin langsung menuju kelasnya matahari semakin menampakkan sinar nya, dengan satu orang yang sudah ada di dalam kelas duduk termenung melihat kearah jendela, di bawah sana terlihat siswa-siswi yang berdatangan silih berganti.
Sampai di kelas ada empat orang yang bukanya berjalan duduk ke bangku masing-masing tapi malah berjalan menuju meja paling pojok belakang dekat jendela
empat orang, dua perempuan dua laki-laki, itu menghampiri nya, dengan wajah sombong dan angkuh.

KAMU SEDANG MEMBACA
Triplets ZE
Teen FictionZEVALLIA,ZELLEO,DAN ZEGARA adalah kakak beradik mereka terlahir kembar non identik,mereka di kenal dengan anak yang suka buat masalah,rusuh tanpa ada rasa bersalah,tapi baik dan di antara mereka ada yang memiliki ke biasan buruk atau lebih tepatnya...