11.H2

50 17 3
                                    

Sudah menjadi rutinitas Riani selama libur, belajar di pagi hari, scroll TikTok sepanjang hari hingga malam tiba, belajar bersama Ical tentang apapun, dan berjalan-jalan keluar jika terlalu suntuk untuk berada di kos

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah menjadi rutinitas Riani selama libur, belajar di pagi hari, scroll TikTok sepanjang hari hingga malam tiba, belajar bersama Ical tentang apapun, dan berjalan-jalan keluar jika terlalu suntuk untuk berada di kos.

Sekarang Riani tengah asyik menonton TikTok, padahal sudah berapa kali Ical menyuruhnya untuk mengurangi bermain media sosial, tapi ketika mematikan hp-nya, Riani jadi bingung sendiri karena tidak tahu harus melakukan apa.

Riani yang sibuk memainkan hp mendapati hp-nya tiba-tiba bergetar, bertulisan Ibu pada layar. Dengan buru-buru, Riani mengangkat telepon tersebut.

“Halo, Bu?” ucap Riani.

Libur ini kamu tidak pulang?

“Kayaknya nggak, Bu, lagi fokus belajar.”

Ooo, kamu masih punya uang?” tanyanya.

“Masih, Bu, tapi nggak lama lagi habis.”

Tapi di sana masih ada orang, kan? Takutnya kamu cuma sendiri, mending pulang kalau sendiri.”

“Nggak, Bu, ada Kak Ical kok samping kos.”

Yah, sudah.”

“Bapak mana?” tanya Riani. Orang yang disebut Bapak adalah suami ibunya, orang yang awalnya Riani tidak suka, ditambah ibunya yang menikah tanpa meminta izin terlebih dahulu, menambah rasa benci Riani.

Tapi ternyata seiring berjalannya waktu, ternyata bapaknya jauh lebih baik dari ayahnya, walaupun masih ada batasan karena Riani tidak bisa bermanja seperti yang sering dia lakukan ke ayahnya dulu. Untuk biaya hidup, Riani cukup terjamin karena adanya bapak.

Dia ke kebun, kenapa?”

“Nggak, cuma nanya aja.”

Ooo. Ayahmu nggak pernah nelpon?”

“Nggak,” jawab Riani seadanya.

Katanya dia ngadopsi anak angkat.”

“Biarin, anak kandungnya memang udah nggak ada.” ucap Riani.

“Bu, sudah dulu, ya!” tambahnya.

Kenapa, kamu sibuk?”

“Nggak kok, Bu, cuma aku mau bikin sesuatu.”

Yah, sudah, kalau butuh uang telepon ibu.”

“Iya, Bu.”

Sebenarnya hubungan Riani membaik dengan ibunya semenjak dia jauh, hanya saja Riani bingung, dan seperti menemukan kebahagiaan di sini, hidup sendiri, tidak ada yang selalu memarahinya. Walaupun sekarang Riani tidak pernah lagi dipukul, tapi ingatan-ingatan itu cukup melekat di kepala Riani.

Setelah menelpon, Riani jadi tidak tahu mau ngapain sekarang. Dari sore, Ical keluar entah ke mana, dia juga tidak mengabari Riani. Kalau dia tidak pulang, pasti Riani bakalan ketakutan lagi, apalagi sekarang sudah malam. Tidak ingin mengambil pusing, Riani lanjut scroll TikTok.

Hidden HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang