Tentang Hyunjin yang akhirnya mengingat kembali Felix dan kisah mereka dimasa lalu.
"Once you've met someone, you never really forgot them. It just takes a while for your memories to return."
100% Fiction
HumanHyun x SirenLix
#1 hyunlix [Sept 14...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"800 tahun yang lalu, ada seorang raja yang begitu baik, begitu dikagumi dan dicintai rakyatnya. Negri dalam kepemimpinanya selalu aman dan makmur, dan selalu dalam kesejahteraan. Namun tiada satu orangpun yang tahu bahwa sebenarnya sang raja tenggelam dalam rasa penyesalan yang sangat besar setelah penobatanya naik tahta."
"Kenapa?"
"Karena sang raja melakukan kesalahan yang membuat sosok yang dicintainya menghilang."
"Sosok? Apa itu bukan manusia?"
"Saat masih menjadi seorang putra mahkota, sang raja jatuh cinta pada sesosok makhluk yang datang dari laut. Apa kau tau Siren?"
"Ah.. Aku tau! Siren adalah makhluk laut yang jahat, yang selalu merayu nelayan agar menjadi korban mereka."
"Tidak sayang. Siren adalah makhluk yang baik, mereka akan memberitahu nelayan jika akan ada badai yang datang, atau dimana ikan-ikan sedang berkumpul sehingga nelayan dapat dengan mudah mendapatkan hasil tangkapan mereka."
"Benarkah? Lalu selama ini banyak yang menceritakan siren itu makhluk jahat."
"Karena ada kesalahpahaman antara sang raja dengan siren yang dicintainya. Dan itu membuat siren dihukum dengan berat."
"Salah paham? Aku tidak mengerti, Nek." Ucap anak kecil itu bingung. Kemudian seseorang yang ia panggil Nenek itu menjawab dengan lembut.
"Nanti, saat kau dewasa kau akan mengerti."
"Apakah karena itu siren jadi terkenal jahat?"
"Benar.. Sejak saat itu, Siren selalu dikaitkan dengan sesuatu yang buruk dan jahat."
"Jadi sebenarnya siren itu baik?"
"Baik dan buruknya sesuatu semua tergantung pada bagaimana kita sebagai manusia memperlakukanya. Tapi untuk siren, dia bukan makhluk yang jahat."
"Tapi, apakah sang raja sekarang sudah lahir kembali?" Anak kecil itu kembali bertanya.
"Mungkin sang raja sudah ada diantara kita sekarang." Perempuan dengan rambut yang hampir semuanya memutih itu menjawab dengan senyum hangat.
"Apakah sang raja dan makhluk laut itu bisa bertemu kembali?"
Perempuan itu mengelus surai hitam milik anak kecil laki-laki dalam pangkuanya dan menjawab dengan pasti.
