Jiao jiao berjalan di perusahaannya menuju tempat rekaman saat pintu dibuka dilihatnya enam pemuda sedang menghafal lirik dan beberapa pria membungkuk memberi salam tapi jiao jiao memberi kode agar mereka diam.
Jiao jiao melihat enam pria di ruangan kedap suara yang dibatasi oleh kaca melihat mereka mengahafal lirik dan mendengarkan suara merdu mereka fikiran jiao jiao yang lelah dengan pekerjaan terasa rilex.
Jiao jiao memandang enam pemuda dengan tanpa espresi nyatanya sedang mengobrol dengan sistem.
Jiao jiao dengan suara sedih " sistem tidak bisakah aku hidup seperti dulu ".
Sistem 001 " tuan rumah hidup seperti apa yang kau inginkan".
Jiao jiao " aku ingin hidup seperti ikan asin seperti didunia sebelumnya aku selalu mengandalkan mereka tapi sekarang mereka mengandalkan aku".
Sistem 001 " bukankan tuan rumah ingin anjing susu?".
Jiao jiao mendengus marah " anjing susu ya.. apa kau tidak melihat mereka ketakutan denganku bahkan kehidupan sexku harus hilang anjing susu apa yang kau sebut hah..?".
Sistem 001 " tuan rumah jangan marah bagaimana kalau melakukan tindakan asusila dikantor bukankah menarik". Sistem mencoba membujuk jiao jiao.
Mata jiao jiao lansung tercerahkan dan segera berbisik pada asisten ma serta pergi meninggalkan tempat rekaman.
Baifeng dan qinshi bersama asisten ma mengetuk pintu kantor presdir dan masuk asisten ma melapor " presdir saya telah nembawa baifeng dan qinshi. Apa ada yang perlu saya lakukan lagi".
Preadir hanya sibuk dengan dokumen tanpa melihat mereka " tinggalkan mereka kau pergi dan jangan masuk sebelum aku menyuruhmu".
Asisten ma " baik presdir saya mohon undur diri". Asisten ma pergi setelah menutup pintu dan hanya menyisakan 3 manusia di ruangan.
Dua pemuda meskipun mereka berdiri kokoh seperti pohon pinus nyatanya mereka ketakutan akan apa yang terjadi dengan mereka.
Qinshi bahkan berfikir akan memecahkan kepala presdir mereka dengan vas jika dia berbuat terlalu jauh.
Jiao jiao menutup dokumen dan melepas kacamatanya memandang dua pemuda dengan pandangan cabul berbeda saat di depan orang lain jiao jiao selalu tanpa espresi.
Jiao jiao memandang dua pemuda dengan pandangan melecehkan sambil berjalan menghampiri jiao jiao menjilat bibirnya seperti bajingan yang membuat dua pemuda bertambah ketakutan bahkan qinshi mulai melirik segala tempat untuk mencari senjata apapun.
Jiao jiao berdiri didepan kedua pemuda dan jari jari lentik menyentuh jangut dan pipi kedua pemuda dengan gerakan sensual.
Kedua pemuda tegang seperti patung tidak berani bergerak ataupun bernafas.
Jiao jiao sambil mengelus pipi kedua pemuda dan berbisik " aku menginginkan kalian berdua.."
Jiao jiao melepaskan mereka dan berjalan mundur memutar badannya berjalan menuju meja kerja membuka laci menemukan botol kecil berisi pill merah darah.
Jiao jiao memberi isyarat untuk mereka maju kedua pemuda menghampirinya dengan gerakan kaku.
Jiao jiao melihat ketegangan mereka merasa lucu " ulurkan tangan kalian".
Baifeng dan qinshi dengan tangan gemetar mengurkan tangan dan jiao jiao menumpahkan pill merah masing masing 5butir di telapak tangan mereka.
Jiao jiao " telan tanpa air".
KAMU SEDANG MEMBACA
Teasing the family
Randomsong jiaojiao seorang pekerja kantoran yang kutu buku dan terlalu tabu untuk memulai hubungan di sebabkan terlalu tidak percaya diri dengan bentuk tubuhnya tapi dia selalu membayangkan hubungan liar yang tak terkendali dengan pria pria super tanpan...